Jaga Laut Tetap Bersih, Warga Kampung Bulang Deklarasi ‘Stop BABS’

Lurah Kampung Bulang, Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Nugraha Fitrah Hamugama saat mendampingi Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menandatangani deklarasi Stop BABS di Kantor Kelurahan Kampung Bulang, Kamis (27/10). (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Warga Kelurahan Kampung Bulang,  Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau mendeklarisikan ‘Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS)’, demi menjaga kebersihan air laut.

Kegiatan deklarasi itu berlangsung di Kantor Kelurahan Kampung Bulang, Kamis (27/10) yang turut dihadiri Walikota Tanjungpinang, Rahma.

Lurah Kampung Bulang, Nugraha Fitrah Harnugama, S.STP, M.M menyebutkan, dengan adanya deklarasi tersebut maka semakin banyak warga yang sadar untuk menjaga lingkungan.

“Deklarasi ini untuk menimbulkan kesadaran masyarakat, dan mengubah pola pikir atau mindset masyarakat, pentingnya menjaga kebersihan laut,” kata Fitrah.

Menurutnya, pembuangan limbah manusia berupa feses ke laut dapat mencemari lingkungan khususnya laut tempat untuk mencari rezeki.

“Mohon maaf, masa kita buang tinja ke laut. Terus ikannya kita ambil dan kita makan. Pola pikir itu yang harus kita ubah. Terutama masyarakat di kawasan pesisir,” ucapnya.

Ia menyebutkan, ada sanksi jika masyarakat Kampung Bulang yang sudah mendeklarasikan kebersihan lingkungan dengan Stop BABS namun masih membuang tinja ke laut.

Baca juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Ginjal Anak 

“Sanksi itu kembali lagi ke masyarakat setempat, seperti sanksi sosial,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang, Elfiani Sandri menyampaikan, Pemerintah Kota Tanjungpinang akan membantu membangun fasilitas jamban dengan sanitasi Teknologi Tepat Guna (TTG).

“Bisa saja karena ketidaktahuan masyarakat, masih ada yang BAB sembarangan dan membuang ke laut. Ini akan kita coba bantu membangun,” kata Elfiani Sandri.

Ia menambahkan, ada empat kelurahan yang menjadi kelurahan percontohan program Stop BABS di Kota Tanjungpinang.

“Selain Kampung Bulang, Kampung Baru, Sei Jang, dan Tanjungpinang Timur. Untuk Kelurahan Melayu Kota Piring, akan kita usahakan tahun ini juga,” ujarnya.

“Perilaku kita ubah, sanitasi kita bangun,” tambahnya mengakhiri.

Baca juga: Masyarakat Minta Keringanan untuk Bepergian Tanpa Vaksin Booster