BINTAN – Jalan menuju sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kepulauan Riau kondisinya rusak parah.
Situasi ini membuat para siswa SDN 005 dan SMPN 27 Bintan terpaksa jalan kaki hampir setengah kilometer untuk sampai ke sekolah mereka. Sebab, sopir bus sekolah tidak bisa melintasi jalan rusak tersebut.
Budi, penjaga sekolah mengatakan, akses jalan yang rusak sudah berlangsung satu pekan terakhir.
“Ini masih mending. Guru-guru gotong royong meratakan jalan menggunakan tanah yang dibelinya kemarin,” kata Budi di Bintan, Senin (18/4).
Kondisi awal, katanya, akses jalan tersebut berlubang, sehingga menampung air di saat hujan turun. “Kemarin, dalam lubangnya,” ucap dia.
Baca juga: Saking Kesalnya, Warga Perumahan di Tanjungpinang Pasang Spanduk Besar Keluhkan Jalan Rusak
Terpisah, Azman, warga Kampung Masiran, Desa Gunung Kijang, merasa prihatin melihat kondisi jalan menuju ke sekolah sudah rusak parah.
“Kasihan, anak-anak selalu jalan kaki. Sampai diangkat sepatunya, sampai ke sekolah,” ucap Azman.
Ia berharap ada perhatian dari pihak desa, supaya jalan menuju ke sekolah bisa segera diperbaiki. (*)
