BATAM – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Kepulauan Riau (Kepri) bersama BPOM dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar dan swalayan di Kota Batam pada Rabu (27/4).
Kasubdit I Indag Ditreskrimsus Polda Kepri, Kompol Farouk Oktora mengatakan, sidak tersebut berkaitan dengan distribusi ketersedian, stabilitas harga dan kedaluwarsa produk pangan menjelang Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Kita tadi sidak ke Pasar Basah Botania 2, Grosir Botania 2 dan Hypermart Mall Botania 2,” kata Farouk pada Rabu siang.
Farouk mengatakan, kegiatan sidak tersebut untuk melakukan pengecekan di pasar basah, kios-kios di dalam pasar, grosir-grosir dan Hypermart di Mall Botania 2 Kota Batam.
Baca juga: Satgas Pangan Ingatkan Distributor Tak Timbun Bahan Pokok
“Dari hasil pengecekan tersebut di temukan beberapa produk makanan yang sudah expired, mendekati expired dan kemasan yang penyok masih di pajang,” katanya.
Kemudian, terkait temuan tersebut diberikan imbauan dan peringatan untuk tidak di pajang bagi produk makanan yang sudah expired.
“Untuk makanan yang mendekati expired satu atau dua bulan untuk diturunkan dan koordinasi dengan distributor untuk barang yang dapat direturn, serta dilakukan pemusnahan terhadap barang yang tidak dapat direturn,” katanya.
Lanjutnya, berdasarkan pemantauan dan pemeriksaan secara umum terkait barang tersebut masih dalam Keadaan aman.
“Normal dan stoknya mencukupi dalam rangka menyambut lebaran 1443 Hijriah,” kata dia.
Satgas pangan Polda Kepri dan jajaran akan selalu melakukan monitoring bahan pokok pangan setiap hari nya.
“Selain itu Satgas Pangan juga membuka Hotline Satgas Pangan apabila ada masyarakat yang akan melakukan pengaduan berkaitan dengan Pangan melalui di nomor HP 081364049109,” tutupnya.
