Jemaah Haji asal Lingga Tiba di Batam

Jemaah Haji asal Lingga Tiba di Batam
Jemaah Haji asal Lingga tiba di Asrama Haji Batam, Kepri. (Foto: Muhamad Ishlahuddin)

BATAM – Sebanyak 19 jemaah haji asal Lingga embarkasi Batam tiba di Asrama Haji, Batam Centre, Kota Batam, Kepulauan Riau, Senin (13/06).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lingga, Muhammad Nasir mengatakan, sesuai jadwal yang telah ditentukan yakni datang lebih awal satu hari ke Asrama Haji Batam.

“Selama berada di asrama, kita akan melakukan pematangan materi terkait manasik haji, baik secara kelompok ataupun individu,” kata Nasir di Batam.

Nasir mengatakan, terkait pengecekan tes PCR bagi calon jemaah haji Lingga sudah dilakukan di daerah asal pada Ahad (12/06) sore.

“Mengingat PCR itu berlaku 72 jam sebelum berangkat atau 3X24 jam. Maka dari itu kita sedang melakukan cek laboratorium sehingga besok hasilnya keluar,” katanya.

Nasir berharap, tes PCR para jamaah tidak bermasalah sehingga bisa melakukan berangkat dengan mudah. “Mudah-mudahan hasil tesnya nanti negatif semua,” katanya.

Nasir menambahkan, jika nantinya terdapat jemaah haji yang terkonfirmasi positif COVID-19, maka keberangkatan ke Tanah Suci ditunda dan menjalani isolasi terlebih dahulu hingga hasil tes usap selanjutnya negatif.

“Kalau kita melihat aturan yang ada dan melihat di daerah lain seperti di Surabaya itu ditunda berangkatnya. Mereka akan diisolasi terlebih dahulu dan selesai menjalani PCR berikutnya dan hasilnya negatif,” kata Nasir.

Baca juga: Tahun Ini Batam Dapat Jatah Berangkatkan 303 Calon Jemaah Haji

Kemenag mengimbau kepada jemaah haji asal Lingga agar memperbanyak konsumsi air mineral sebagai antisipasi terjadi dehidrasi di Arab Saudi, sebab kondisi cuaca panas di Tanah Suci diperkirakan mencapai 43-45 derajat.

“Tentunya kami imbau bahwa saat ini kondisi panas yang terjadi di Arab Saudi, hal itu sebagai informasi yang sudah kita sama-sama maklumi. Kondisi cuaca yang ekstrim. Ini juga sudah dipersiqaapakan oleh dokter kita, mengatasi sedini mungkin dengan banyak minum air, hingga menggunakan sandal yang fleksibel, itu imbauan dari kita,” tutupnya. (*)