Jurnalis Meksiko Ditembak Mati di Perbatasan Kota Tijuana

wartawan
Seorang perempuan memfoto potret wartawan yang dibunuh selama demonstrasi protes pembunuhan terhadap wartawan, Anabel Flores di luar gedung pemerintahan Veracruz di Mexico City.(REUTERS/Edgard Garrido)

Mexico City – Lourdes Mandonado, jurnalis asal Meksiko ditembak mati saat berada dalam mobilnya di perbatasan utara, Kota Tijuana, Meksiko, Ahad (23/1).

Pembunuhan jurnalis Meksiko, Lourdes Mandonado merupakan kali kedua usai kematian pewarta foto Meksiko yakni Margarito Martinez (49) di pekarangan rumahnya.

Sebelumnya, Margarito Mertinez tewas ditembak usai meliput kelompok kartel narkoba di perbatasan negara itu.

Lourdes Mandonado, jurnalis dengan segudang pengalaman itu ditembak mati ketika berada di dalam mobilnya di wilayah Santa Fe di Tijuana, demikian pernyataan kantor kejaksaan Baja California.

Baca juga: Liput Kejahatan Geng di Meksiko, Jurnalis Foto Ditembak Mati

Pembunuhan itu terjadi kurang dari sepekan, setelah pejabat mengumumkan bahwa wartawan foto Meksiko Margarito Martinez, 49, tewas usai ditembak mati di kediamannya di Tijuana.

Sumber yang mengetahui kasus itu menyebutkan, bahwa Maldano tercatat dalam program perlindungan jurnalis Tijuana, yang mencakup sejumlah pengawasan polisi di rumahnya.

Maldonado menjadi korban pembunuhan awak media ketiga tahun ini di Meksiko.

Selama 2000-2021 kelompok HAM Article 19 telah mencatat 145 pembunuhan jurnalis di Meksiko, tujuh di antaranya dilaporkan tahun lalu.

Sumber: Reuters