Kakek di Karimun yang Dibacok Cucu Kondisinya Mulai Membaik

Kakek Dibacok Cucunya
Pelaku saat diikat warga. (Foto: Dok Warga)

KARIMUN – Kondisi Abdullah Hura alias Mbah Dolah (84), kakek yang terluka parah usai dibacok cucunya sendiri di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mulai membaik.

Saat ini korban masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Muhammad Sani Kabupaten Karimun.

Korban sempat menjalani operasi pasca kejadian nahas yang menimpanya, Rabu (07/09). Dimana korban mengalami luka yang cukup serius di pipi dan bawah telinga sebelah kiri.

Kapolsek Meral, AKP Kumala Enggar Anjarani mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan kondisi korban.

“Kami secara intens berkomunikasi dengan pihak korban, untuk memperoleh informasi kondisinya. Pihak keluarga korban menyampaikan, bahwa korban sudah boleh dijenguk oleh keluarga. Alhamdulillah bisa mendengar dan merespon dengan menggerakkan tangan,” papar Kumala, Kamis (07/09).

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Pembacokan Dialami Seorang Kakek di Karimun

Sementara untuk pelaku, YA, masih ditahan dan diproses di Mapolsek Meral. AKP Kumala juga menyampaikan, pihaknya masih mendalami dugaan pelaku, yang disebut menderita gangguan kejiwaan.

“Nanti yang menentukan dia ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) adalah ahli. Kita masih menunggu hasil pemeriksaan ahli,” kata AKP Kumala.

Kejadian itu bermula, ketika pelaku berinisial YA mendatangi korban bernama Abdullah Hura alias Mbah Dolah (84) yang sedang duduk di depan rumahnya, di Kampung Suka Jaya RT 03 RW 04 Kelurahan Sei Pasir, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Rabu (06/09/2023) siang.

Pelaku mendekati korban sambil membawa sebilah parang panjang di tangannya. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, YA melayangkan senjata tajam itu ke ke arah kepala korban.

“Saat korban sedang duduk di depan rumah, terlapor langsung membacok leher korban dengan menggunakan sebilah parang panjang,” kata AKP Kumala.

Akibat tindakan pelaku, korban mengalami sebuah luka memanjang dan terbuka lebar di bawah telinga korban sebelah kiri.