Kasal Lantik Laksdya TNI Agung Prasetiawan Sebagai Pangkoarmada RI

Koarmada RI
Kasal Laksamana TNI Yudo Margono saat menyematkan tanda jabatan dan pangkat kepada Laksdya TNI Agung Prasetiawan yang dikukuhkan sebagai Panglima Komando Armada RI, di Mako Koarmada I, Pondong Dayung, Jakarta Utara, Kamis (3/2/2022). (ANTARA/Syaiful Hakim)

Jakarta – Laksdya TNI Agung Prasetiawan, resmi dilantik sebagai panglima pertama yang memimpin Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada I) oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono.

Pelantikan tersebut, dibarengi peresmian pembentukan Koarmada RI yang berlangsung di Dermaga Koarmada I, Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (03/03).

“Pada pagi ini, Kamis, 3 Februari 2022 pukul 08.50 WIB, Komando Armada Republik Indonesia saya nyatakan diresmikan,” kata Kasal saat meresmikan satuan baru itu.

Kasal juga mengukuhkan dan mengambil sumpah, terhadap Laksamana Madya (Laksdya) TNI Agung Prasetiawan sebagai Panglima Koarmada RI yang pertama.

Pelantikan tersebut dilakukan berdasarkan keputusan Panglima TNI Nomor Keputusan 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

“Kita harus melaksanakan pengangkatan Panglima Komando Armada RI,” ujar Yudo.

Yudo mengatakan, Koarmada RI merupakan Komando Utama Operasional yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Panglima TNI.

Baca juga: Laksdya TNI Agung Prasetiawan akan Dilantik Sebagai Pangkoarmada RI

Selain itu, Koarmada RI juga bertanggung jawab, dengan Komando Utama Pembinaan yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kasal.

Koarmada RI dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019, dan Peraturan Panglima TN! Nomor 23 Tahun 2021 serta Peraturan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor 3 Tahun 2022.

Dalam melaksanakan fungsi organisasi, kata dia, Pangkoarmada RI dibantu kepala staf yang mengkoordinasikan tugas-tugas unsur pembantu pimpinan yang terdiri atas inspektur, kapok sahli, para asisten, unsur pelayanan, dan unsur badan pelaksana.

Sedangkan unsur pelaksana operasi dan pembinaan, Pangkoarmada RI membawahi Pangkoarmada |, Pangkoarmada II Pangkoarmada III, Dankoopskasel, Dankoppeba, Dankolat, Dansatud, Dansatmar, dan Dandenintel.

Sebagai kotama operasional dan pembinaan yang wilayah kerjanya terbentang dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas hingga Pulau Rote.

Koarmada RI memiliki 3 Koarmada yang bertanggung jawab membina dan mengoperasionalkan sistem senjata armada terpadu (SSAT), yang terdiri atas kapal perang (KRI), pesawat udara, Marinir, dan pangkalan.

Komando Armada I berkedudukan di Jakarta, dipimpin Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah.

Koarmada I bertanggung jawab atas pembinaan dan operasional komandonya di wilayah Perairan Barat Indonesia, yang terbentang dari Utara ke Selatan yang ditandai garis imajiner yang membelah Kalimantan Bagian Barat hingga Cirebon.

Baca juga: Prajurit TNI Diingatkan Agar Bersikap Humanis dan Persuasif

Komando Armada II yang berkedudukan di Surabaya, dipimpin Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto.

Koarmada II bertanggung jawab atas pembinaan dan operasional komandonya di wilayah Perairan Bagian Tengah Indonesia, yang ditandai oleh garis imajiner berbatasan dengan wilayah kerja Koarmada I di sebelah barat dan garis imajiner yang terbentang dari Utara ke Selatan di ALKI III.

Komando Armada III yang berkedudukan di Sorong, dipimpin Laksamana Muda TNI Irvansyah.

Koarmada III bertanggung jawab atas pembinaan dan operasional komandonya di wilayah Perairan Timur Indonesia, yang sebelah baratnya ditandai garis imajiner yang berbatasan dengan wilayah kerja Koarmada II di ALKI III.

Dalam aspek operasional, ketiga Koarmada ini membawahi Gugus Tempur Laut dan Gugus Keamanan Laut.

Sedangkan dalam aspek pembinaan membawahi lantamal, lanal, satuan kapal yang terdiri atas Satuan Kapal Eskorta, Satuan Kapal Selam, Satuan Kapal Amfibi, Satuan Kapal Cepat, Satuan Kapal Ranjau, dan Satuan Kapal Bantu.

Sedangkan, Satuan Kapal Patroli berada di bawah jajaran lantamal.

Ketiga Koarmada ini membawahi Satuan Udara, Satuan Marinir dan Komando Latihan serta Denintel.