Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang Libatkan 17 Kendaraan

Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang pada Minggu (26/6) malam. Insiden yang melibatkan 17 kendaraan itu
Ilustrasi - Kecelakaan. Foto: Albet

JAKARTAKecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang pada Minggu (26/6) malam. Insiden yang melibatkan 17 kendaraan itu menyebabkan kemacetan parah di tol Purbaleunyi (Cipularang) KM 92 selama lebih dari lima jam.

Pengelola tol PT Jasa Marga mengabarkan bahwa penanganan kecelakaan di sekitar daerah Plered arah Jakarta tersebut baru selesai pada dini hari.

“02.09 WIB #Kecelakaan_Purbaleunyi di Plered KM 92 arah Jakarta SELESAI PENANGANAN petugas,” tulis akun resmi twitter Jasa Marga @PTJASAMARGA, Senin (27/6) dini hari.

Baca juga: Dua Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Beruntun di Semarang

Belum diketahui penyebab kecelakaan yang melibatkan 17 kendaraan tersebut.

Belasan kendaraan itu sebelumnya dikabarkan terlibat kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang arah Cikampek dan Jakarta sekitar pukul 21.00 WIB pada Minggu (26/6) malam.

Hal tersebut diketahui luas melalui video yang beredar dan viral di media sosial dengan memperlihatkan sejumlah kendaraan sudah dalam posisi tak beraturan dengan badan mobil yang hancur di ruas tol tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Jalan Lintas Palembang-Jambi Musi Pait Banyuasin

Dalam video yang diterima di Jakarta, Senin dini hari, terdengar sirine polisi dan tampak beberapa orang dengan wajah cukup tegang melihat situasi.

Dalam video itu seorang wanita menjelaskan situasi kecelakaan, di mana dia menyebut ada 15 kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun dan penyebabnya adalah bus yang mengalami rem blong.

“Alhamdulillah, aku, bapakku, suamiku dan adikku selamat. Kita berempat habis nengok anak dari Bandung Alhamdulillah selamat. Ini tabrakan beruntun di KM 92 ada 15 mobil. Awalnya bis ini kayaknya remnya blong dan sekarang kayaknya supirnya kabur. Nih kecelakaan di KM 92 arah Bandung menuju Jakarta,” sebut wanita dalam video yang diduga korban kecelakaan, dengan nada panik.