Kejagung Geledah Terminal BBM Pertamina Tanjung Gerem di Gilegon Banten

Termina penyimpanan BBM Pertamina Tanjung Gerem, Cilegon, Banten. (Foto:Dok/Pertamina Tanjung Gerem)

JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) milik PT Pertamina Tanjung Gerem, Cilegon, Banten, Jumat 28 Februari 2025.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar mengatakan, penggeledahan dilakukan penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) terkait pengembangan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina (Persero).

“Penggeledahan sudah berlangsung sejak sekitar pukul 10.30 WIB tadi di Merak, di sebuah kantor fuel terminal Tanjung Gerem, Cilegon, Banten,” ujar Harli Siregar kepada wartawan dalam konferensi pers, Jumat 28 Februari 2025.

Namun Harli tidak menjelaskan, mengenai barang bukti apa yang dicari penyidik lewat penggeledahan terminal BBM tersebut. Dia hanya menyebutkan, penyidik masih di lapangan untuk mencari alat bukti tambahan.

“Karena ini masih sedang berlangsung, kita akan tentu update apa yang menjadi hasil dari penggeledahan yang dilakukan di tempat ini. Itu terkait dengan penggeledahan,” tutur Harli Siregar mengutip cnnindonesia.

Baca juga: Dua Bos Pertamina Patra Jadi Tersangka Baru Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah

Dalam kasus ini, Kejagung sebelumnya telah menetapkan sembilan orang tersangka yang terdiri dari enam pegawai Pertamina dan tiga pihak swasta. Salah satunya Riva Siahaan, selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.

Kemudian SDS selaku Direktur Feed stock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional, YF selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shiping, AP selaku VP Feed stock Management PT Kilang Pertamina International.

Selanjutnya MKAN selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa, ⁠DW selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim, dan ⁠YRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Dirut PT Orbit Terminal Mera.

Terbaru yakni Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya dan Edward Corne selaku VP Trading Produk Pertamina Patra Niaga.