Kemenag Bintan Ajukan Petugas untuk Pendamping JCH ke Kemenag Kepri

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah pada Kantor Kemenag Kabupaten Bintan, Muhammad Ridwan. (Foto:Andri DS/Ulasan.co)

BINTAN – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) mengatakan pihaknya tidak memiliki petugas kloter untuk mendampingi Jamaah Calon Haji (CJH) saat berangkat ke tanah suci di tahun 2024.

Karena petugas dari Kantor Kemenag Kabupaten Bintan tidak lulus tes seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Desember 2023 lalu.

“Petugas dari kita (Kantor Kemenag Kabupaten Bintan) tidak lulus kemarin. Kalau kemarin, Pak Taufik petugas kloter kita,” kata Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah pada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan, Muhammad Ridwan di Bintan, Kamis 29 Februari 2024.

Namun Ridwan mengaku hal itu tidak menjadi masalah, kalau tidak ada petugas kloter dari Kantor Kemenag Kabupaten Bintan untuk mendampingi JCH asal Bintan ke Tanah Suci.

Karena, lanjut Ridwan, masih ada petugas kloter dari daerah lain di Kepri yang bisa mendampingi hingga mengawasi CJH asal Kabupaten Bintan saat berada di tanah suci nanti.

“Ada petugas kloter dari daerah lain yang akan bantu jamaah kita nanti,” sambung Ridwan.

Meski tidak ada petugas kloter, dia berharap, ada petugas dari Kabupaten Bintan yang lulus seleksi menjadi Petugas Haji Daerah (PHD). Sehingga PHD nanti akan membantu JCH asal Kabupaten Bintan.

“Yang usulkan dari Pemerintah Kabupaten Bintan. Ini kita masih menunggu keputusan dari Kemenag Kepri,” ungkapnya.

Untuk diketahui, lanjut dia, ada 83 orang JCH asal Kabupaten Bintan yang sudah melunasi biaya haji tahun 2024.

Sementara tiga orang JCH lagi masih dalam proses ke tahap pemeriksaan kesehatan. Sehingga tiga orang tersebut belum bisa untuk melakukan pelunasan biaya haji di tahap pertama.

Rencananya, pihaknya akan mengusulkan tiga orang tersebut untuk melakukan pelunasan biaya haji di tahap kedua, yang akan berlangsung pada 13-26 Maret 2024 nanti.

“Mudah-mudahan,tiga orang jamaah sudah bisa kita usulkan ditahap kedua untuk pelunasan biaya haji nanti,” harap dia.