Kepri Nomor Dua Daerah Penyumbang Pengangguran Tertinggi

JAKARTA –  Badan Pusat Statistik (BPS) RI merilis daftar sepuluh daerah se Indonesia dengan jumlah pengangguran terbanyak di Indonesia per Agustus 2022.

Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan BPS RI Ali Said menyebutkan dari total 209,47 juta penduduk usia pekerja presentase penduduk yang terdampak COVID-19 sebesar 4.15 juta orang.

“Tingginya angka pengangguran ini karena Covid-19. Banyak pengangguran yang berhenti bekerja sejak Februari 2020. Penduduk usia kerja bukan pekerja pernah berhenti karena Covid pada Februari, dan penduduk tidak bekerja namun karena Covid jadi sementara tidak bekerja,” jelasnya dikutip dari rilis BPS yang diterima Ulasan.co, Selasa (15/11).

BPS mencatat, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) per Agustus 2022 mencapai 5,86 persen.

Jika dirinci, ada 8,42 juta pengangguran yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.  Hal ini berarti dari 100 orang angkatan kerja, terdapat sekitar 6 orang pengangguran.

Berdasarkan jenis kelamin, ada 5,93 persen pengangguran laki-laki dan 5,75 persen lainnya wanita.

Kendati demikian, TPT pada 2022 ini turun dibandingkan dengan Agustus 2021, yakni 0,81 persen untuk laki-laki dan 0,36 persen wanita.

Sementara, jumlah pengangguran dari 2020 hingga 2022 masih banyak tersebar di perkotaan.

Ada 7,74 persen TPT di perkotaan pada Agustus 2022, berbanding dengan 3,43 persen TPT di pedesaan.

Jika dilihat berdasarkan kelompok umur, penduduk berusia 15-24 tahun tercatat dalam kategori TPT sebesar 20,63 persen pada tahun ini.

Jumlah itu lebih banyak ketimbang penduduk usia 25-29 tahun (3,36 persen) dan 60 tahun ke atas (2,85 persen).

Jawa Barat (8,31 persen)

Kepulauan Riau (8,23 persen)

Banten (8,09 persen)

DKI Jakarta (7,18 persen)

Maluku (6,88 persen)

Sulawesi Utara (6,61 persen)

Sumatra Barat (6,28 persen)

Aceh (6,17 persen)

Sumatra Utara (6,16 persen)

Kalimantan Timur (5,71 persen)