Keren, Siswa SMAN 5 Tanjungpinang Sulap Limbah Plastik Menjadi Kursi

Kursi
Contoh kursi yang dibuat dari limbah botol plastik yang dibuat oleh siswa SMA Negeri 5 Tanjungpinang. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Siswa SMA Negeri 5 Tanjungpinang, Kepulauan Riau mampu mengolah limbah berupa botol plastik menjadi kursi duduk bernilai ekonomis.

Suprianto, salah seorang guru mata pelajaran Kewirausahaan di SMA N 5 Kota Tanjungpinang mengatakan, ide tersebut muncul ketika melihat banyaknya barang bekas plastik yang tak terpakai.

“Awalnya kita liat banyak botol plastik yang tak terpakai. Makanya saya terpikir buat mengolah botol plastik,” kata Suprianto saat ditemui di SMA Negeri 5, Sabtu (18/06).

Selain menggunakan bahan utama botol bekas, ia menjelaskan, pembuatan kursi tersebut juga menggunakan kayu bekas dan triplek bekas sisa dari bangunan.

“Ini semuanya kita pakai barang barang bekas. Dari botolnya sampai kayu penyanggahnya dan tripleknya,” ucapnya.

Ia menyampaikan, saat ini pemasaran kursi berbahan botol plastik tersebut masih menggunakan media sosial seperti facebook dan melalui Whats App.

“Masih lewat medsos pribadi sih. Tapi kemarin pas Kepala Sekolah tahu langsung di beli 1 set,” ujarnya.

Baca juga: PPDB Tingkat SMA/SMK, MA dan SLB se-Kepri Dibuka 18 Juni 2022

Namun, ia mengaku bahwa Kepala Dinas Pendidikan belum mengetahui, dan mendapat bantuan apapun dari Disdik dan masih menggunakan dana iuran siswa.

“Kita buat ini masih pakai uang pribadi. Anak-anak ini masih iuran untuk bikin 1 set kursi,” jelasnya.

Sementara itu, Muhammad Farel, salah seorang siswa yang membuat kursi botol plastik mengaku sempat mengalami kesulitan dalam proses pembuatan kursi tersebut.

“Awalnya susah pas bagian perekatan botolnya, terus memasang penyanggahnya,” kata Farel.

Untuk harga 1 set kursi botol plastik beraneka mulai dari 1,5 juta rupiah sampai 4 juta rupiah tergantung banyaknya kursi.