Ketua DPRD Batam Kaget Anggotanya Ditangkap Kasus Narkoba

Nuryanto
Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto. (Foto: Muhamad Ishlahuddin)

BATAM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, Nuryanto, mengaku kaget dengan penangkapan Azhari David Yolanda salah satu anggotannya terkait kasus narkoba.

Kabar ditangkapnya Azhari diketahuinya tadi pagi melalui pesan di beberapa grup Whatsapp.

“Kaget, terkejut, tidak menyangka, prihatin, kasihan. Saya mengedepankan sikap praduga tak bersalah, langsung saya konfirmasi Kapolres dan benar,” kata Nuryanto saat ditemui di ruangannya, Kamis (26/01).

Ia meminta kepada Azhari untuk mengikuti proses hukum, sebagai bentuk tanggung jawab atas perbuatannya.

Pria yang akrab dipanggil Cak Nur itu mengimbau kepada seluruh anggota DPRD Batam untuk menjaga harkat dan martabat sebagai anggota dewan.

“Kami tak pernah berhenti mengimbau, untuk menjaga harkat, martabat dalam bersikap, ucapan, perlaku, dan tindakan. Dalam waktu 24 jam, status sebagai wakil rakyat itu melekat di sana,” kata dia.

Meski ini merupakan masalah pribadi, menurutnya yang muncul ke pemberitaan tetap sebagai anggota DPRD Batam.

Cak Nur mengatakan, sepengetahuannya, Azhari merupakan politisi muda yang santun.

“Kami tak melihat gelagat yang macam-macam. Saya yang paling dikagetkan karena kasus kali pertama menimpa anggota DPRD Batam,” katanya.

Sementara itu, untuk mencegah terulang kembali kasus serupa, pihaknya akan menggalakan tes urine bagi anggotanya.

“Kami akan ambil langkah-langkah itu [tes urine], sebelumnya sudah pernah, satu tahun belakangan ini aja belum,” kata dia.

Baca juga: Ini Sosok Wanita Ditangkap Polisi Oknum Anggota DPRD Batam di Kamar Hotel

Cak Nur menambahkan, terkait mekanisme selanjutnya hal itu merupakan kewenangan partai.”Itu nanti mekanisme, ada diwewenang partai, bukan di kami,” tutupnya. (*)