Batam, Ulasan.co – Lampu lalu lintas atau traffic light di jalan Brigjen Katamso, tepatnya simpang saguba Batuaji, Cuma pajangan semata. Pengendara dari arah simpang Basecamp menuju Tanjunguncang dan arah Kantor Lurah Seibinti seperti tidak peduli adanya traffic light. Karena Kurangnya kesadaran dari pengendara tentang pentingnya rambu-rambu lalulintas.
Banyak pengendara yang saling mendahului padahal traffic light sedang berwarna merah.
Tidak heran di kawasan itu sering terdengar bunyi klakson untuk memperingatkan sebagian pengendara yang tetap melaju.
“Mungkin di dalam benak warga Batuaji ini warna merah itu tandanya berani makanya mereka tidak mau berhenti,” Ujar Armed, pengendara yang sering lewat di jalan tersebut, Kamis (01/09/19).
Warga Kavling Sagulung Baru ini berharap ada aparat yang memantau agar lalulintas di jalan ini lebih tertib.
“Setiap pengendara yang melintas di jalan ini pasti saling terobos. Semua ingin cepat lewat karena mereka menilai sedang tidak ada aparat yang menjaga, kalau bisa bangun Pos Polisi. Apalagi kesadaran pengendara masih sangat minim,” ujar dia.
Sementara Ridho pengendara yang sering melintas mengaku, kondisi seperti ini sudah terjadi dari dulu. Dia berharap masyarakat agar lebih tertib lagi dalam berkendara.
“Dari dulu disni memang seperti ini sudah seperti budaya, lampu merah sebesar itu cuma jadi pajangan aja. Kesadaran masyarakat sih yang harus diutamakan agar lebih tertib soalnya ini menyangkut nyawa orang,” Harapnya
Esti