BATAM – Pemerintah Kota (Pemkot) Batam, menyiapkan anggaran sebesar Rp14 miliar melanjutkan pengerjaan revitalisasi Masjid Agung Raja Hamidah di tahun 2025.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kota Batam, Azril Apriansyah.
“Anggaran itu dialokasikan untuk revitalisasi berupa pembangunan dua menara masjid, pagar, taman penghijauan, serta sarana dan prasana lainnya,” ujarnya, Senin 16 September 2024.
Azril menjelaskan, revitalisasi Masjid Agung Raja Hamidah dilakukan secara bertahap sejak tahun 2022 lalu oleh pemenang tender proyek tersebut yakni PT Adhi Karya.
Meskipun telah dibuka untuk umum mulai 15 September 2024, perawatan bangunan utama masjid masih akan berlangsung selama enam bulan ke depan.
“Kita terus lakukan perawatan semalam enam bulan ke depan, yang masih kurang akan kita lengkapi. Sehingga para jamaah yang datang dapat beribadah dengan nyaman,” ucapnya.
Baca juga: Kepala BP Batam Muhammad Rudi Resmikan Masjid Agung Pasca Revitalisasi
Azril menambahkan, total anggaran revitalisasi semula sebesar Rp167 miliar. Namun setelah penyesuaian dan adendum, total anggaran revitalisasi keseluruhan bertambah sebesar sepuluh persen.
“Penyesuaian anggaran ini dilihat dari beberapa kondisi yang terjadi dalam masa pelaksanaan revitalisasi seperti dampak pandemi covid-19 dan lainnya. Setelah adendum, bertambah 10 persen menjadi sekitar Rp184 miliar,” kata Azril.
“Kita ada tim pendamping juga yang akan terus melakukan penghitungan hingga revitalisasi selesai,” sambungnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
