LSM: Prediksi Hubungan Ansar-Marlin Akan Retak Sudah Lama

Ansar Ahmad dan Marlin Agustina berbincang usai penghitungan suara pada Pilkada 2020 di Batam. (Foto: Albet)

Tanjungpinang – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bhakti Melayu Bersatu, Aminah Ahmad sejak awal telah memprediksi hubungan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad-Marlin Agustina tidak akan berjalan dengan baik.

Selain dari penyebab yang diisukan terkait “bagi-bagi jabatan”, Aminah menyebutkan dari awal Ansar sudah tidak tepat memilih seseorang yang akan mendampinginya dalam menjalankan roda pemerintahan untuk memajukan Provinsi Kepri.

Karena, memilih Marlin sebagain wakil gubernur sarat dengan kepentingan politik untuk menunjang kemenangan dalam kontestasi Pilkada lalu.

“Dari awal sudah kita prediksi, bahwa antara Ansar dan Marlin akan terjadi keretakan, sebab Marlin sendiri bukan kader partai,” katanya, Jumat (4/6).

Baca juga: Gubernur Kepri Anggap Keretakan dengan Wagub Isu Lama

Ia menuturkan, idealnya antara gubernur dan wakil gubernur derap langkah harus sama. Namun, jika dinlihai kondisi hari ini antara gubernur dan wakil gubernur jauh dari harapan masyarakat.

“Ansar dan Marlin ini kalau di ibaratkan orang berjalan seharusnya derap langkah harus sama ibadatkan orang baris-berbaris,” tambahnya.

Untuk itu, ia menyarankan gubernur dan wakil gubernur harus melakukan langkah-langkah yang bisa membuat kondisi politik lebih baik.

“Apa yang terlihat hari ini harus dilakukan pembenahan dan rekonsiliasi kepada pihak-pihak yang di nilai terjadi konflik,” pungkasnya.

Pewarta : Tommy Yandra
Redaktur : Albet