TANJUNGPINANG – Aksi nekat seorang mahasiswi berinisial Mariyana (22) yang melompat dari Jembatan Dompak, Tanjungpinang, menggegerkan warga pada Rabu, 12 Maret 2025. Beruntung, nyawanya berhasil diselamatkan oleh seorang nelayan yang kebetulan melintas di bawah jembatan.
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi, mengungkapkan bahwa dugaan sementara penyebab tindakan nekat tersebut adalah frustrasi akademik.
“Korban diduga mengalami tekanan karena skripsinya belum selesai atau revisinya yang terlalu lama,” ujar Hamam, Kamis 13 Maret 2025.
Mariyana diketahui merupakan mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Tanjungpinang dan berasal dari Kijang, Kabupaten Bintan.
“Karena tidak kuat menghadapi tekanan, korban mencoba mengakhiri hidupnya. Alhamdulillah, ia berhasil diselamatkan dan sudah mendapat perawatan medis,” tambahnya.
Menanggapi insiden ini, pihak kepolisian akan memberikan pendampingan psikologis dan konseling kepada korban guna memastikan kondisinya stabil.
“Kami akan mendampingi korban untuk mendapatkan konseling dan memeriksa kondisi psikologisnya,” terang Hamam.
Baca juga: Terungkap! Wanita Lompat dari Jembatan Dompak Ternyata Mahasiswi STIE Tanjungpinang
Selain itu, Polresta Tanjungpinang juga berencana memperketat pengawasan di lokasi-lokasi rawan, termasuk Jembatan Dompak, guna mencegah kejadian serupa terulang.
“Kami akan meningkatkan patroli dan pengawasan agar tidak ada gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polresta Tanjungpinang,” tegasnya.
Sebelumnya, aksi Mariyana melompat dari jembatan disaksikan oleh seorang nelayan yang kebetulan berada di sekitar lokasi. Dengan sigap, nelayan tersebut langsung berusaha menyelamatkan korban dan membawanya ke Dermaga Tanjung Duku, Dompak. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
