TANJUNGPINANG – Mantan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ismeth Abdullah resmi mendaftarkan dirinya sebagai calon DPD RI ke Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Riau (KPU Kepri), Ahad (14/5) pagi ini.
Ismeth tampak tiba di kantor KPU Kepri pada pukul 08.00 WIB. Ia turut didampingi istri Aida Zulaika Nasution yang juga mantan senator di senayan tahun 2013 silam.
“Saya mohon doa dan dukungannya dari masyarakat Kepri,” ucap Ismeth di sela-sela pendaftaran.
Dalam perebutan kursi di DPD RI nanti, Ismeth harus berjibaku meraup suara terbanyak dari pemilih yang tersebar di Kepri.
Mengingat, pesaing berat tokoh pembangunan Kepri ini cukup berat. Karena calon petahana saat ini masih mencalonkan diri. Seperti Haripinto, Ria saptarika, Hardi Hood, dan bahkan Dharma Setiawan.
Tidak kalah menarik, sejumlah pendatang baru lain yang juga memiliki potensi gelembung suara yakni ada sosok mantan kepala kejaksaan tinggi (Kajati) Kepri yakni Gerry Yazid, Dwi Ajeng Sekar Respaty anak kandung Ketua PDIP Kepri, yang juga mantan Wakil Gubernur Kepri.
Sebagaimana diketahui, majunya Ismeth kali ini dengan membawa misi ingin memberikan nilai tambah positif untuk kemajuan pembangunan di Kepri.
Nilai tambah yang dimaksudnya, mulai dari persoalan pendidikan dan kesehatan, hingga mendorong agar UU Provinsi Kepulauan cepat disahkan.
Mantan Kepala Otorita Batam ini menilai, UU Provinsi Kepulauan saat ini masih mangkrak di level pusat. Bahkan masih menjadi tarik ulur banyak pertimbangan politik.
Baca juga: 45 Bacaleg Demokrat Kepri Daftar ke KPU, Siap Bawa Perubahan
