KARIMUN – Masyarakat mengeluhkan kondisi Pasar Mutiara Tanjungbatu, Kundur, Karimun, Kepulaun Riau, karena jorok dan tidak terurus.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, pasar tersebut selalu dalam kondisi kotor, serta sampah dibiarkan berserakan begitu saja. Akibatnya, sering tercium bau menyengat saat melintas, padahal kondisi pasar sudah tutup.
Risky, salah satu warga sekitar mengatakan, sering mencium bau tidak sedap dari pasar saat duduk santai ngopi di depan pasar.
“Kalau malam, saya memang sering ngopi di lapangan depan pasar, itu baunya menyengat dari arah pasar,” kata Risky kepada ulasan.co, Selasa(26/7).
Padahal saat malam hari di lapangan depan pasar selalu dijadikan lapak oelah para pedagang berjualan makanan dan minuman. “Memang malam ada yang jualan makanan dan minuman, namun bau tersebut bukan dari mereka, melainkan dari arah dalam pasar.” tambahnya
Sebagaimana diketahui Pasar Mutiara Tanjungbatu mulai beroperasi dari pukul 03:00 WIB hingga pukul 12:00 WIB, namun saat sore hari kondisi pasar masih berserakan dan menimbulkan bau yang tidak enak.
Baca juga: Penerapan MyPertamina di Karimun Masih Tahap Uji Coba
Ketua Perusahaan Daerah (Perusda) Pasar Mutiara Tanjungbatu, M. Mahsun mengatakan, pihaknya selalu membersihkan pasar pada saat semua pedagang selesai berjualan.
“Kami selalu membersihkan kok, sudah ada pekerja yang kami siapkan,” sebut M. Mahsun. (*)
