Masyarakat Tanjungpinang Serbu Pasar Murah Disperindag Kepri

Masyarakat saat antre membeli kebutuhan pokok di pasar murah yang digelar Disperindag Provinsi Kepri di Terminal Sei Carang, Bintan Center Batu IX, Sabtu (19/11). (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Masyarakat Tanjungpinang Kepulauan Riau memaadati pasar murah yang berlangsung di Terminal Sei Carang, Bintan Center, Sabtu (19/11).

Pasar murah tersebut diselenggarakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri), melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).

Kepala Dinas Perindag Kepri, Aries Fariandi mengatakan, pasar murah yang digelar merupakan bentuk pengendalian inflasi yang menyediakan berbagai kebutuhan bahan pokok dengan harga murah.

Aries Fariandi menyebutkan, program pasar murah merupakan program kerja Tim Penanganan Inflasi Daerah sesuai arah Gubernur Kepri. “Ini salah bentuk penanganan inflasi, salah satunya dengan menggelar pasar murah ini,” kata Aries Fariandi, Sabtu (19/11).

“Kita akan menggelar kurang lebih 17 kali operasi pasar murah sampai akhir tahun,” katanya.

Ia menyampaikan, operasi pasar murah tidak hanya dilakukan di Kota Tanjungpinang saja melainkan di beberapa kabupaten/kota lainnya di Kepri.

“Nanti operasi pasar murah ini ada di Batam, Karimun, Tanjungpinang, Bintan dan Lingga,” ucapnya.

Baca juga: Wahyudin: Pemprov Kepri Harus Prioritaskan APBD-P untuk Tekan Inflasi

“Itu nanti kita bekerjasama dengan beberapa stakeholder. Saat ini kita bekerjasama dengan Pemko Tanjungpinang,” tambahnya.

Ia menyampaikan, salah satu kerjasama yang dilakukan yakni dengan mendatangkan cabai dari Kabupaten Karimun karena sedang panen raya.

“Kita saling mengisi antar kabupaten/kota, untuk cabai yang kita datangkan ini dari Karimun,” kata dia.

Sementara itu, Sri (40) salah seorang pembeli di Pasar Murah mengatakan, sangat terbantu dengan adanya pasar murah.

Menurutnya, pasar murah sangat membantu masyarakat ekonomi ke bawah dengan menyediakan bahan pokok dengan harga yang miring.

“Saya beli minyak, telur, kentang, daging, sama cabai. Jadi harga murah-murah,” katanya.

Ia menyebutkan, untuk harga cabai yang ia dapat di operasi pasar murah seharga Rp15 ribu per kilogram seharga Rp15 ribu. Sedangkan harga di pasar mencapai Rp40 ribu per kilogramnya.

Baca juga: Sektor Transportasi Penyumbang Terbesar Naiknya Inflasi di Kepri 1,06 Persen