BATAM – Kabar duka menyelimuti jajaran Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri). Polda Kepri kehilangan sosok seorang perwira menengah, yang dikenal loyal dan berdedikasi yakni AKBP Roro Arikawati Kusumaningdyah.
Roro Arikawati Kusumaningdyah menjabat sebagai Kasubbitdalkeu Bidang Keuangan Polda Kepri. Dia meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Hang Tuah, Nongsa, Kamis, 06 Februari 2025 pagi.
AKBP Roro Arikawati mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan untuk menghadiri apel pagi dengan sepeda motor. Sepedamotornya tabrakan dengan mobil Daihatsu Luxio.
Pada kecelakaan itu, AKBP Roro Arikawati mengalami luka fatal hingga merenggut nyawanya di tempat kejadian.
Kepergian AKBP Roro Arikawati meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya di kepolisian.
Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengenangnya sebagai sosok polisi berdedikasi yang juga seorang ‘single parent’ tangguh yang membesarkan ketiga anaknya seorang diri.
Meski memiliki tugas berat sebagai perwira polisi, AKBP Roro tetap mengutamakan keluarganya. Ia membesarkan tiga anaknya Kartika (16), Intan (13), dan Heri (12) dengan penuh kasih sayang.
Setiap pagi sebelum dirinya berangkat dinas, ia selalu memastikan anak-anaknya mendapatkan sarapan yang dimasaknya sendiri.
“Dia tidak pernah menyerahkan tugas itu kepada pembantu. Setiap pagi dia memasak untuk ketiga anaknya,” kenang Kombes Pol Zahwani.
Selain itu, kata Zahwani Pandra, almarhumah dikenal sebagai pribadi religius yang selalu menjaga ibadahnya. Setiap hari, dia bangun pukul 04.00 WIB untuk salat tahajud, lalu melanjutkan salat Subuh sebelum mengurus kebutuhan anak-anaknya.
Pagi sebelum kejadian tragis itu, AKBP Roro sempat memasak mie goreng untuk anak-anaknya. Namun, berbeda dari biasanya. Mie tersebut terasa hambar dan pucat, seolah menjadi pertanda kabar duka yang akan datang.
Baca juga: Polda Kepri Berduka: AKBP Roro Meninggal Dunia dalam Tugas
“Biasanya mie buatannya enak, tapi pagi itu terasa hambar. Warna mie-nya pun sudah pucat, tidak seperti biasanya,” ungkap Kombes Pol Zahwani, menirukan kesaksian anak-anak almarhumah.
Seusai menyiapkan sarapan, AKBP Roro mengantar dua anaknya, Intan dan Heri, ke sekolah. Ia berencana kembali ke rumah untuk menjemput anak sulungnya, Kartika.
Namun, takdir Allah Swt berkata lain. Kartika yang menunggu hingga pukul 06.55 WIB mencoba menghubungi, tetapi panggilan itu justru dijawab oleh petugas Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.
Selain dikenal sebagai ibu yang penuh kasih, AKBP Roro Arikawati Kusumaningdyah juga merupakan sosk polisi wanita yang bertanggung jawab. Dia pernah bertugas di Humas Polda Kepri pada 2017, dan dikenal memiliki loyalitas tinggi dalam pekerjaannya.
“Saya kenal beliau sejak saya masih bertugas di Divisi Humas Polri. Waktu itu saya ada tugas supervisi, dengan tim Humas Polri, dan beliau pernah mendampingi kami hingga ke Karimun,” ujar Kombes Pol Zahwani.
Terakhir kali rekan-rekannya melihat AKBP Roro Arikawati Kusumaningdyah adalah saat bertugas dalam acara Malam Kenal Pamit pergantian Kapolda Kepri dari Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah ke Brigjen Pol Asep Safrudin pada 3 Februari 2025 di Hotel Radisson.
Malam itu, ia bekerja hingga larut, dan memastikan tamu-tamu mendapatkan pelayanan terbaik.
“Dua atau tiga hari menjelang berpulangnya almarhumah, ia sempat bercerita ke beberapa anggota Polwan lainna bahwa dirinya mengalami kelelahan, ada pernyataan seperti itu,” tutur Zahwani, seakan AKBP Roro memberikan tanda akan kepergiannya.
Saat ini, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad dan sejumlah personel sedang menemani ketiga anak dari AKBP Roro Arikawati Kusumaningdyah ke Jakarta untuk menemui keluarganya.
“Semoga dedikasi beliau menjadi amal jariyah, dan ditempatkan di tempat yang mulia disisi Allah SWT,” tutupnya mengakhiri wawancara.