Menjaga Kasus COVID-19 Tetap Landai

Menjaga Kasus COVID-19 Tetap Landai
Ilustrasi - Petugas saat melakukan tes antigen ke pedagang Pasar Bincen Tanjungpinang (Foto : Adi)

Tanjungpinang – Banyak orang percaya, puncak pandemi COVID-19 di Indonesia sudah berlalu, dan sejak awal hingga pertengahan Juli 2021, kasus aktif mulai perlahan menurun, hingga saat ini, Senin 13 September 2021.

Pemandangan menyesakkan yang dua bulan lalu terjadi di rumah sakit, di tanah pekuburan, dan di tempat umum yang menggambarkan betapa seramnya serangan mematikan virus corona tersebut, kini sudah mulai menghilang dan semoga, tinggal kenangan. Kecemasan masyarakat yang sudah lama menghinggap, juga berangsur mulai sirna.

Laporan Satgas Penanganan COVID-19 di Kepri pada 13 September 2021, juga membuat kita semua lega. Satgas mencatat kasus aktif COVID-19 di Kepri tinggal 550 orang; turun jauh dibanding 1,5 bulan lalu yang lebih dari 7.000 orang. Rinciannya, kasus di Batam kini 138 orang, Tanjungpinang 167 orang, Bintan 42 orang, Karimun 68 orang, Anambas 20 orang, Lingga 50 orang, dan Natuna 65 orang.

Penambahan kasus aktif di Kepri pun juga turun drastis, yakni hanya 63 orang, sehingga total menjadi 53.103 orang, tersebar di Batam 25.777 orang, Tanjungpinang 10.019 orang, Bintan 5.469 orang, Karimun 5.310 orang, Anambas 1.820 orang, Lingga 2.292 orang, dan Natuna 2.416 orang.

Laporan positivity rate di wilayah Kepri sungguh membuat semua bersyukur, yaitu 1,40 persen. Angka ini tentu jauh lebih rendah dibandingkan ambang batas maksimal yang ditetapkan WH0, yakni 5 persen.

Kini masyarakat sedang menapaki pemulihan keadaan dengan aktivitas publik di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang levelnya sesuai ketentuan pemerintah pusat.

Tanda-tanda ke arah pulihnya keadaan terlihat seiring dengan terus menurunnya angka kasus positif yang diumumkan setiap hari. Tampak bahwa grafik penularannya cenderung landai; masih ada pertambahan kasus baru, tetapi bukan lonjakan angka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *