JAKARTA – Bintang klub liga premier, Liverpool yakni Mohamed Salah kabarnya tengah bernegosiasi dengan klub Liga Arab Saudi Al Hilal.
Kontrak Mo Salah bersama Livepool masih tersisa 6 bulan lagi, dan negosiasi keduanya belum mencapai sepakat. Pemain asal Mesir tersebut diklaim masih ingin bertahan di Liverpool.
Sementara Al Hilal tak main-main, dengan menawarkan gaji fantastis Rp1,78 miliar per hari kepada Mo Salah. Selain itu, Mo Salah disebut menginginkan kontrak jangka panjang dengan Liverpool hingga tahun 2028.
Namun, Liverpool diyakini tidak akan memberi kontrak jangka panjang untuk winger 32 tahun itu.
Melansir Team Talk, Al Hilal sedang negosiasi dengan Mo Salah. Mantan pemain AS Roma dan Chelsea itu akan mendapat gaji besar jika menerima tawaran Al Hilal.
Bahkan Al Hilal siap memberi kontrak dua tahun senilai £65 juta (setara Rp1,3 triliun) untuk Mo Salah. Dengan demikian, Salah akan mendapat gaji £650 ribu (setara Rp12,5 miliar) per pekan, atau Rp1,78 miliar per hari.
Pihak Al Hilal ngotot ingin mendapatkan Mo Salah, yang nantinya akan menggantikan Neymar. Alasannya, Neymar lebih banyak absen lantaran masih cedera, sejak didatangkan dari Paris Saint-Germain tahun 2023.
Tercatat, Neymar hanya bermain sebanyak7 kali dengan satu gol untuk Al Hilal. Kabar terbaru, Al Hilal tidak mendaftarkan Neymar di paruh kedua Saudi Pro League musim ini.
Striker Brasil itu dinilai tidak mampu menjalankan perannya di banyak pertandingan musim ini.
“Neymar tidak didaftarkan di Saudi Pro League, tapi dia bisa bermain di Liga Champions Asia. Di pemain kelas dunia, tapi secara fisik, Neymar sudah tidak bisa bermain di level yang biasa kita lihat,” ujar pelatih Al Hilal, Jorge Jesus.
“Dia masih punya kontrak bersama Al Hilal, dan semua terserah dia untuk memutuskan masa depan, begitu juga terserah pihak klub,” ucap Jesus menambahkan.
Klub Liga Amerika Serikat (MLS), Chicago Fire, disebut sebagai klub yang tertarik merekrut Neymar.
