Nekat Bawa Narkoba di Dalam Anus, Tiga Pria Dibekuk Petugas Bandara Hang Nadim

Bandara Hang Nadim
Pihak keamanan Bandara Hang Nadim Batam saat menahan tiga pria calon penumpang maskapai Batik Air karena bawa narkoba yang disembunyikan di dalam anus. (Foto:Istimewa)

BATAM – Tiga pria calon penumpang pesawat Batik Air tujuan Lombok, Nusa Tengga Barat (NTB) ditangkap petugas keamanan di Bandara Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau karena membawa narkoba yang sembunyikan di dalam anus, Kamis (7/4).

Ketiga pria tersebut membawa narkoba jenis Methamphetamine dan ditangkap sekira pukul 06.10 WIB.

Tiga pria tersebut diamankan oleh Pengamanan (PAM) Bandara Hang Nadim yang terdiri dari personel Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim dan Bea Cukai Batam, beserta Aviation Security (Avsec) Bandara Hang Nadim.

Komandan Lanud Hang Nadim di Batam, Letkol Pnb Iwan Setiawan, SAP mengatakan, ketiganya ditangkap karena memperlihatkan gerak gerik mencurigakan saat masuk melalui security check poin (SCP) 1 Bandara Hang Nadim.

“Saat itu juga pihak Pam Bandara membawa mereka, lalu dilaksanakan tes urine,” kata Iwan, Jumat (8/4).

Iwan mengatakan, hasil tes urine ketiga pelaku dinyatakan positif menggunakan narkoba.

“Setelah kita lakukan penyelidikan lebih lanjut, mereka juga menyelundupkan 811,4 gram narkoba yang dibagi menjadi 12 paket dan disembunyikan di dalam anus,” kata dia.

Salah satu penumpang saat diamankan pihak keamanan Bandara Hang Nadim Batam karena membawa narkoba. (Foto:Istimewa)
Baca juga: Pelajar di Tanjungpinang Sebar Video Syur Pacar

Iwan menjelaskan, ketiga calon penumpang tersebut akan diketahui akan terbang menggunakan pesawat Batik Air Lombok.

Kemudian, ketiganya akan transit di Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng.

“Tertangkapnya ketiga calon penumpang pesawat pembawa Narkoba berinisial BA, ZA dan Z ini merupakan kerja keras pihak unsur pengamanan bandara,” kata dia.

Selain itu, menurutnya ini merupakan komitmennya guna menjadikan Bandara Internasional Hang Nadim bersih terhadap narkoba dan larangan lainnya.

“Dengan tertangkapnya calon penumpang BA, ZA dan Z merupakan bukti adanya pengawasan ketat oleh pihak unsur pengamanan Bandara Internasional Hang Nadim, yang salah satunya adalah personel Lanud Hang Nadim,” kata dia.

“Sehingga dapat meminimalisir dan mencegah jaringan peredaran narkoba, yang menggunakan transportasi udara,” tutupnya.