Nyaris Pukul Wasit, Zverev Dikeluarkan dari Turnamen ATP 500

Alexander Zverev
Petenis Jerman Alexander Zverev beraksi selama pertandingan melawan Jenson Brooksby dari AS dalam Abierto Mexicano di Acapulco, Meksiko, Selasa (22/2/2022). (ANTARA/REUTERS/Henry Romero)

Jakarta – Petenis asal Jerman, Alexander Zverev dikeluarkan dari turnamen ATP 500 di Acapulco, Meksiko, karena nyaris memukul wasit usai pertandingan nomor ganda, Rabu (23/2).

Zverev berperilaku tidak sportif usai pertandingan, dengan mencoba memukul wasit dengan raketnya.

Saat itu Zverev berpasangan dengan petenis Brazil Marcelo Melo di nomor ganda, nyaris memukul wasit Alessandro Germani ketika dia berulang kali menyerang kursi wasit dengan raketnya, setelah kalah 6-2 4-6(10-6) dari pasangan Inggris Lloyd Glasspool dan Harri Heliovaara.

“Karena perilaku tidak sportif pada akhirnya pertandingan ganda pada Selasa malam, Alexander Zverev telah ditarik dari turnamen di Acapulco,” kata ATP dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.

Tim Zverev tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters melalui email.

Setelah berjabat tangan dengan lawan, Zverev yang berusia 24 tahun, peringkat ketiga di tunggal mendekati kursi wasit dan memukulnya berulang kali, sebelum menuju ke kursi tepi lapangan, kesal karena panggilan telepon selama pertandingan sebelumnya.

Baca juga: Rafael Nadal Menangi Laga Pembuka Tenis Mexican Open 2022

Dia mendekati kursi untuk kedua kalinya, dan sekali lagi memukulnya sambil meneriakkan sumpah serapah.

Mantan finalis US Open menyelesaikan kemenangan putaran pertama, atas petenis Amerika Jenson Brooksby di turnamen Abierto Mexicano pada pukul 04.55 pagi, Selasa (22/2) waktu setempat.

Laga tersebut, merupakan laga yang selesai paling larut untuk pertandingan tenis profesional.

Pemenang tahun lalu, Zverev dijadwalkan bertemu dengan sesama petenis Jerman Peter Gojowczyk yang sekarang akan mendapatkan walkover untuk maju ke perempat final.

Ledakan kemarahan Zverev, bisa memberinya lebih banyak sanksi dari organisasi tenis profesional putra ATP.

Pada 2019, setelah denda awal sebesar 113.000 dolar AS, petenis Australia Nick Kyrgios diberi larangan 16 pekan bermain dan denda tambahan sebesar 25.000 dolar AS untuk “perilaku yang parah” oleh ATP setelah penyelidikan internal.

ATP pada Oktober tahun lalu juga meluncurkan penyelidikan internal, atas tuduhan kekerasan dalam rumah tangga terhadap Zverev oleh mantan pacarnya Olga Sarypova.