Pantai Trikora Bintan Lokasi Favorit Warga Liburan “Hari Raye”

Pantai Trikora
Pengunjung saat menikmati liburan di Pantai Trikora, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. (Foto: Andri Dwi Sasmito)

BINTAN – Pantai Trikora di sisi timur pesisir Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), tetap menjadi lokasi favorit bagi masyarakat berlibur, terutama di momen “hari raye” atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.

Pantai yang terletak di Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan itu memiliki pasir putih. Pantai alami dengan ombak yang tidak terlalu tinggi menjadi pilihan masyarakat Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang untuk mengisi waktu liburan bersama keluarga dan kerabat.

Pengunjung berdatangan ke pantai itu  menggunakan kendaraan pribadi, sepeda motor maupun mobil, bahkan ada yang menggunakan truk atau yang disebut lori di daerah tersebut.

Sepanjang Pantai Trikora banyak kawasan yang dikelola masyarakat setempat dengan menyiapkan fasilitas pondok kayu, kamar mandi. Di daerah itu tentu ada juga hotel dan penginapan ala pantai.

Meskipun cuaca panas, tidak menyurutkan pengunjung untuk bermain pasir hingga berenang di pantai.

Pantai Trikora
Pengunjung Pantai Trikora. (Foto: Muhammad Bunga Ashab)

Salah satunya keluarga Abdur Rahman Nursyam yang berkunjung ke Pantai Tergok Trikora Tiga. Ia menyebut, sengaja datang dari Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur membawa keluarganya berlibur lebaran.

Menurut pria berusia 47 tahun ini libur lebaran salah satu momen penting menghabiskan waktu bersama keluarga. Sebab, lebaran pertama hingga ketiga, dirinya bersama keluarganya berkunjung dan bersilaturahmi ke rumah sanak saudaranya.

“Setiap tahun saya bawa anak serta istri berkunjung ke Pantai Trikora. Keluarga senang berkunjung ke pantai,” kata Abdur, Sabtu 13 April 2024.

Pantai Trikora
Pengunjung Pantai Trikora saat bersantai. (Foto: Muhammad Bunga Ashab)

Sementara itu, Pengelola Pantai Tergok, Trikora Tiga, Jefri menyebut, pihaknya menyediakan puluhan pondok kayu yang disewakan ke pengunjung dengan harga Rp50.000 per hari. Jika pengunjung ingin bermalam, pihaknya menyewakan pondok dengan harga Rp100.000.

Selain pondok, pihaknya menyediakan kamar mandi untuk pengunjung setelah berenang di pantai.

Baca juga: Pantai Sejahtera Beralas Pasir Putih di Bintan, Ada Juga Spot Pemancingan di Tengah Laut

Baca juga: Pulau Nikoi Surga Tropis yang Memesona

Pantai yang dikelolanya mulai dikunjungi pengunjung sejak lebaran pertama hingga saat ini.

“Setiap hari ada sekitar 700-800 pengunjung yang datang,” terang Jefri.

Ia tetap mengimbau kepada pengunjung agar mengawasi anaknya yang sedang berenang di pantai.

“Jangan berenang sampai ke tengah,” sebut dia. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News