Pelajar dan Guru SMP se-Bintan Ikuti Asesmen Nasional Selama Sepekan

Pelajar salah satu SMP di Bintan saat mengikuti asesmen nasional di sekolahnya. (Foto:Dok/Disdik Bintan)

BINTAN – Pelajar hingga guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) mengikuti asesmen di sekolahnya masing-masing.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dikuti pelajar kelas 8 dan guru SMP Negeri sampai SMP swasta se-Bintan berlangsung mulai Senin (18/09) dan berakhir, Sabtu (23/09) mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bintan, Tamsir menjelaskan, pelajar maupun guru SMP yang mengikuti ANBK diacak di setiap sekolah lantaran hanya 40 pelajar tambah 5 pelajar cadangan.

“Hanya 40 pelajar ditambah 5 pelajar cadangan lagi, serta beberapa guru saja yang ikut asesmen di sekolah masing-masing,” kata Tamsir di Bintan, Selasa (19/09).

Asesmen merupakan program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia, dan sudah berlangsung selama tiga tahun belakangan ini.

Baca juga: 35 Dosen UNAIR Laksanakan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Bintan

Asesmen tersebut hanya bersifat survei, yang diterapkan ke pelajar kelas VIII dan guru di SMP. Karena asesmen untuk pelajar SMP itu, lanjut Tamsir, mengedepankan kemampuan literasi dan kemampuan numerasi serta karakter.

“Kita ingin menganalisa anak kita sampai di mana kemampuan yang dimilikinya. Iklim lingkungan belajar mempengaruhi pelajar,” terang dia.

Lalu, guru yang dilakukan asesmen untuk melihat kemampuannya saat proses belajar mengajar di sekolah kepada pelajar. Karena melihat apa yang menjadi kendala di lapangan.

“Dari potret asesmen baru diketahui, bahwa apa yang akan dilakukan pembenahan kedepan,” ucap dia.

Selama ANBK berlangsung, lanjutnya, pelajar kelas VII (7) dan IX (9) SMP tetap mengikuti proses belajar mengajar di sekolah maupun di rumahnya masing-masing.

“Kita di Bintan, ada 28 SMP Negeri, dan SMP swasta,” sebut dia.