LINGGA – Pembudi daya udang vaname di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, masih mengeluhkan terkait ketersediaan pangan dan benih. Kondisi itu menyulitkan masyarakat dalam berusaha.
Salah satu pelaku pembudi daya udang vaname Desa Tinjul, Kecamatan Singkep Barat, Abu berharap sokongan Pemkab Lingga dalam pemenuhan kebutuhan pangan serta benih dari budi daya udang vamane.
Hal ini mengingat udang vaname menjadi salah satu usaha budi daya ekonomi mandiri masyarakat Dabo, khususnya Desa Tinjul yang tengah naik daun pada saat ini.
“Kami mengharapkan sokongan lebih dari Pemkab dalam kebutuhan pangan dan benih menginngat udang vaname menjadi keunggulan ekonomi Lingga saat ini,” kata Abu, Sabtu 8 Februari 2025.
Terpisah Kepala UPTD Balai Benih Ikan Kote, Suyono juga merespons keluhan masyarakat untuk memberikan sokongan lebih dari sektor pangan serta benih guna menjaga stabilisasi budi daya udang vamane di kawasan Dabo.
“Kami beserta Pemkab khsususnya bersinergi guna membantu permintaan kebutuhan guna memberi support terhadap produksi kegiatan budi daya vaname ini,” ujarnya.
Baca juga: Budidaya Udang Vaname di Lingga Menjanjikan sampai Diekspor ke Singapura
Kelompok atau masyarakat Tinjul antusias bila usaha mereka akan kebutuhan pangam dan benih mendapat dukungan lebih dari pemerintah daerah, dikarenakan menjadi kendala tersendiri pada usaha budi daya tersebut. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
