TANJUNGPINANG – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) tengah menyiapkan langkah besar dalam dunia pendidikan. Sedikitnya 30 hektare lahan telah disiapkan untuk pembangunan Sekolah Garuda dan Sekolah Rakyat di Kawasan Dompak, Kota Tanjungpinang.
Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung, menjelaskan bahwa Sekolah Garuda berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan Tinggi (Kemendikti) dan direncanakan berdiri di atas lahan seluas sekitar 20 hektare.
“Luas pastinya masih kita cek, tapi estimasinya sekitar 20 hektare di Dompak,” ujar Andi, Jumat 11 April 2025.
Sekolah Garuda dirancang menyerupai boarding school (sekolah berasrama), dengan fasilitas pendidikan yang representatif. Meski detail teknis pembangunan masih menunggu dari pemerintah pusat, proyek ini diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp100 miliar, seluruhnya bersumber dari APBN.
Tak hanya Sekolah Garuda, Pemprov Kepri juga akan membangun Sekolah Rakyat di lokasi yang berdekatan, dengan total lahan sekitar 10 hektare. Kepala Dinas Sosial Kepri, Burhanudin, menyebutkan bahwa proyek ini merupakan program dari Kementerian Sosial (Kemensos).
“Rencananya akan dibagi dua, lima hektare di sebelah barat dan lima hektare di timur kawasan sekitar Kampus UMRAH,” kata Burhanudin.
Sekolah Rakyat ditujukan khusus bagi siswa jenjang SMA dari keluarga kurang mampu, dengan daya tampung mencapai 1.000 peserta didik.
“Insyaallah, kuota yang diusulkan bisa menampung hingga 1.000 siswa,” tutup Burhanudin.
Baca juga: Disdik Kepri Alokasikan Rp25 Miliar Untuk 58 Ruang Kelas Baru
Langkah ini menjadi wujud nyata komitmen Pemprov Kepri dalam mendukung pemerataan akses pendidikan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
