Pengaruh Pergaulan Bebas Rusak Masa Depan

Pengaruh Pergaulan Bebas Rusak Masa Depan
Putri Nada Oktavia (Foto: Ulasan,co/Dok Pribadi)

Penulis Putri Nada Oktavia
Mahasiswa Pendidikan Biologi, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Pengaruh pergaulan bebas dapat merusak masa depan generasi muda. Terlebih para mahasiswa atau remaja yang beranjak dewasa.

Zaman sekarang ini sudah banyak mendengar tentang maraknya pergaulan bebas di lingkungan remaja. Pergaulan bebas inipun tidak hanya di kalangan remaja saja, tetapi banyak anak-anak di bawah umur terpengaruh.

Pada era milenial saat ini banyak media dapat berpengaruh buruk pada remaja, ditambah kurang pengawasan dari orang tua sehinga bebas bergaul.

Pada pergaulan bebas seperti ini sangat merugikan bagi remaja tidak dapat mengontrol dirinya seperti banyak hamil di luar nikah, putus sekolah dan menjadi orang tua belum cukup umur atau belum dewasa.

Akibat pergaulan bebas, banyak anak perempuan hamil di luar nikah, ada yant tetap melanjutkan hidup ada juga yang mengakhirinya karena tidak tahan menanggung malu.

Ketika putus sekolah, pastinya semua cita-cita di masa depan hancur dan berhenti ketika terjerumus ke dalam pergaulan bebas ini.

Tetapi pergaulan bebas ini tidak hanya meliputi seks bebas saja, ada juga yang penyalahgunaan narkoba oleh anak di bawah umur, tawuran dan membuat kerusuhan.

Pemicu pergaulan bebas ini adalah kurangnya nilai keagamaan pada diri masing-masing, pentingnya pendidikan agama agar nilai moral dalam masyarakat ataupun pengendalian diri terhindar dari pergaulan bebas.

Dengan adanya bimbingan dari orang tua yang lebih mengajak anaknya mengikuti belajar agama, agar anaknya terhindar dari pergaulan bebas.

Zaman saat ini banyak juga remaja salah mmengikuti tren, karena terlalu mengikuti segalanya, sehingga tidak dapat mengontrol diri dengan dalih tidak ketinggalan zaman pada dirinya.

Untuk itu kita sebagai mahasiswa harus terbebas dari pergaulan bebas. Alangkah baiknya sebagai mahasiswa untuk contoh ataupun panutan kepada generasi-generasi berikutnya agar mereka terhindar dari pergaulan bebas.

Mengontrol diri lebih baik sampai cita-citanya tercapai dan tidak hancur hanya karena pergaulan bebas pada zaman tren saat ini.

Sebagai mahasiswa yang sudah berpengalaman lebih dahulu melewati masa-masa sekolah mulai dari SD sampai perguruan tinggi. Dengan mengajak mereka supaya terus berprestasi dan tidak hanyut ke dalam pergaulan bebas ini.

Seperti adanya komunitas untuk pencegahan Pergaulan bebas dan mengajak membentuk karakter positif untuk diri mereka.

Hal ini harus dijalankan dan menggunakan waktu sebisanya untuk pembentukan karakter positif agar tidak hanyut ke dalam pergaulan bebas ini.

Saat ini dituntut untuk menjadi remaja yang baik dan berprestasi karena kitalah yang akan menjadi penerus negara. Melalui kemampuan masing-masing dan karena itu para orang tua berusaha keras untuk menyekolahkan anak-anak setinggi-tingginya untuk masa depan yang baik. Dengan harapan menjadi berguna bagi bangsa dan negara.

Selanjutnya mari bersama-sama mengontrol diri masing-masing untuk masa depan yang cerah. Harapan orang tua dapat tercapai dan bangga atas anaknya.

Mari membangun masa depan yang baik, tunjukkan bakat dan potensi diri agar kita selamat dan sukses dikemudian hari. “Tinggalkan pergaulan bebas, kejar masa depan yang baik”. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *