Bisnis  

Penghasilan Nelayan Anambas Meningkat Saat Angin Utara

Tanjungpinang, Ulasan.co – Sabtu (23/11), memasuki musim Angin Utara hingga harga ikan di Anambas mulai naik dan penghasilan nelayan di Anambas pun meningkat.

Hasan(42), salah satu nelayan mengatakan Walaupun angin sudah mulai kencang, para nelayan di Anambas tetap pergi melaut, karena pada musim inilah mereka beranggapan ikan akan mudah didapatkan.

“Saat ini Alhamdulillah harga ikat sangat mahal, sehingga penghasilan kami para nelayan sudah mulai meningkat,” Ucap Yono(40), yang juga merupakan salah satu nelayan.

Namun diperkirakan untuk tahun 2020 pada bulan Maret dan April angin akan semakin kencang, sehingga para nelayan di Anambas akan tetap pergi melaut walaupun hanya di sekitaran tempat mereka tinggal.

“Penghasilan kami meningkat karena Harga ikan mahal seperti ikan tenggiri yang biasanya 1 kilogram Rp25.000 sekarang naik menjadi Rp80.000 perkilogram, ikan kisi Bali biasanya Rp18.000 perkilogram, sekarang Rp35.000  perkilogram dan ikan Napoleon biasanya 1 ekor sedang Rp40.000, kalau yang yang besar hampir Rp700.000 perkilogram,” Ucap Zubandi(52) salah seorang pedagang ikan.

Matsani(45), salah satu nelayan mengatakan penghasilan mereka sekarang dalam 1 Minggu melaut sekitaran  3 juta sampai 7 juta sekali mereka ke laut.

Penghasilan nelayan di Anambas meningkat dikarenakan, dalam sekali melaut mereka bisa mendapatkan ikan yang mencapai 500 kilogram bahkan pernah mencapai 1 ton ikan yang bervariasi.

“Kami berharap saat musim angin utara harga ikan jangan sampai menurun, kalau bisa harga ikan lebih naik dari yang sekarang, sehingga penghasilan mereka lebih meningkat lagi,” Ucap Yono dan Zubandi soal harapan mereka.

Editor : Udin
Pewarta : Nera sania (Mhs Magang)