KARIMUN – Pengurus Kabupaten Taekwondo Indonesia (Pengkab TI) Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mengusung program Taekwondo Masuk Sekolah sebagai upaya mendapatkan bibit muda di sekolah.
Ketua Pengkab TI Karimun, Riswandi mengatakan pihaknya berencana membuka tempat pelatihan di lapangan gedung SD, SMP dan SMA untuk mengembangkan taekwondo di daerah tersebut.
Pelatihan olah raga bela diri di sekolah diharapkan mampu melahirkan atlet berprestasi baik di tingkat provinsi, nasional maupun internasional.
“Kami yakin banyak atlet taekwondo yang berprestasi lahir dari Karimun,” kata Riswandi di Karimun, Senin 9 Juni 2025.
Pembukaan dojang (tempat latihan) taekwondo di sekolah merupakan tantangan baru yang diberikan oleh Pengurus Provinsi TI Kepulauan Riau.
Menurut dia, tantangan itu merupakan peluang bagi Pengkab TI Karimun untuk bekerja keras mengembangkan taekwondo, dan memperoleh prestasi gemilang.
Untuk meraih mimpi tersebut dibutuhkan kolaborasi antara pelatih dan atlet, serta dukungan dari orang tua, pihak sekolah dan pemerintah.
“Untuk menjadi atlet berprestasi tidak mudah. Kunci keberhasilan adalah disiplin, latihan yang optimal dan konsisten merupakan kunci keberhasilan para atlet,” ucapnya.
Baca juga: Master Kosasi Minta Pengurus Taekwondo Karimun Bina Atlet Tanpa Batas
Riswandi menuturkan bahwa pelatihan taekwondo di sekolah bukan semata-mata untuk meraih prestasi, melainkan melalui olah raga bela diri ini diharapkan para siswa dapat menjalankan pola hidup sehat, disiplin dan memanfaatkan waktu untuk aktivitas yang positif.
“Taekwondo juga mengajarkan para taekwondoin untuk menghormati para senior dan orang tua,” ujarnya. (*)