JAKARTA – Sebanyak 7 personel TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengalami kecelakaan selama melaksanakan pembongkaran pagar laut di perairan Tangerang, Banten sejak dimulai 22 Januari 2025 lalu.
Hal itu dibenarkan Komandan Pasukan Marinir (Danpasmar) I, Brigjen TNI Mar Hermanto, Kamis 13 Februari 2025. Ketujuh personel yang alami kecelakaan tersebut, mulai dari terkena kali pancing hingga disengat ikan pari di area pagar laut.
“Ya betul. Terkait dengan kegiatan di mana pun kita latihan, apalagi ini kegiatan di laut. Prajurit mengalami insiden kecil (kecelakaan), dan semua itu dapat diatasi,” kata Brigjen TNI Mar Hermanto di Tangerang, Kamis 13 Februari 2025.
Hermanto memaparkan, ada tiga prajurit TNI yang disengat ikan pari, dua prajurit terkena kail pancing, dan dua prajurit lainnya terseret bambu pagar laut.
Dari keseluruhannya, kata Hermanto, dua orang prajurit masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit khusus TNI AL. Sementara lima personel lainnya sudah dinyatakan sembuh, dan sudah bisa kembali berdinas.
“Tinggal dua orang yang di rumah sakit karena baru tadi malam saya konfirmasi. Insyaallah hari ini sudah kembali. Tadi saya juga sudah cek. Yang lainnya sudah kembali setelah disengat ikan pari,” terang Hermanto menjelaskan.
“Terkait dengan kejadian yang kena kail pancing. Masih ada yang tertinggal. Ya pas mau selesai ada, itu tidak terlalu masalah, dan sekarang sudah dirawat,” sambung Hermanto menambahkan.