SLOVAKIA – Perdana Menteri (PM) Slovakia Robert Fico kini dalam keadaan kritis, usai ditembak orang tak dikenal selepas rapat cabinet di Kota Handlova, Rabu 15 Mei 2024 setempat.
Melansir dari AFP, media lokal harian Dennik N, mengatakan, saat kejadian Rober Fico diangkat ke dalam mobil oleh personel keamanan setelah terdengar beberapa tembakan.
Pelaku penembakan yakni seorang pria bersenjata kini telah ditahan oleh pihak kepolisian setempat.
Di laman Reuters yang mengutip postingan Facebook resmi Fico, dikatakan juga bahwa ia ditembak beberapa kali. Dirinya berada dalam kondisi yang mengancam nyawa.
Menurut laman Slovakia, TASR, Fico ditembak dan menderita luka di perut. Presiden Slovakia Zuzana Čaputová mengutuk serangan itu, menyebutnya ‘brutal dan kejam’.
Sementara itu, para pemimpin Eropa bereaksi kaget terhadap berita tersebut. Mereka mendoakan yang terbaik untuk Fico.
“Saya mengutuk keras serangan keji terhadap Perdana Menteri Robert Fico,” kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, melalui platform media sosial X.
“Tindakan kekerasan seperti itu tidak mempunyai tempat dalam masyarakat kita dan merusak demokrasi, kebaikan bersama kita yang paling berharga,” tambah Ursula von der Leyen.
Direktur Rumah Sakit Handlova Martha Eckhardtova mengatakan, Fico sempat dirawat di klinik bedah vaskular. Akan tetapi, dia belum dapat menjelaskan lebih perinci luka-luka yang diderita Fico.
Wakil Perdana Menteri Slovakia, Tomas Taraba mengatakan Fico diperkirakan akan selamat setelah menjalani operasi medis.
Taraba juga menambahkan kepada BBC, bahwa Fico tidak lagi berada dalam situasi yang mengancam nyawa.
“Untungnya, sejauh yang saya tahu, operasinya berjalan dengan baik dan saya kira pada akhirnya dia akan selamat. dia tidak berada dalam situasi yang mengancam nyawa saat ini,” kata Taraba.
“Dia terluka parah. Satu peluru menembus perut dan peluru kedua mengenai sendi. Dia segera dibawa ke rumah sakit dan kemudian dioperasi.”
Adapun hingga saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai kondisi perdana menteri.