Polda Metro Selidiki Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang

Lapas Kelas ! Tangerang terbakar.
Lapas Kelas ! Tangerang terbakar. 40 lebih narapidana tewas. (Foto : Antara)

Jakarta – Polda Metro Selidiki Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang. Bersama Mabes Polri, pihaknya mengetahui penyebab kebakaran yang menewaskan 41 narapidana di Blok C2 Lapas Kelas I Tangerang, Banten pada Rabu (8/9) sekitar pukul 01.45 WIB.

“Tim dari Puslabfor Mabes Polri dari Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Tangerang bekerja maraton untuk mengetahui penyebab kebakaran,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, di Lapas Klas I Tangerang, Rabu.

Fadil kemudian menambahkan saat ini korban luka berat sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang dan RS Sitanala untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga : 16 Narapidana Dikirim ke Lapas Tanjungpinang dari Natuna

 

“Adapun yang meninggal ada 41 orang, kemudian yang luka (berat) ada 8 orang, 72 orang luka ringan, dirawat di Poliklinik Lapas Tangerang,” katanya.

Lapas Kelas 1 Tangerang saat ini menampung sebanyak 2.072 warga binaan sedangkan Blok C2 yang mengalami kebakaran diketahui menampung 122 orang.

Informasi yang diterima kantor berita antara, kebakaran terjadi blok C Lapas Kelas 1 Tangerang pukul 01.45 WIB Rabu dini hari. Penyebab kebakaran ini diduga akibat arus pendek listrik.

Lapas kelas 1 Tangerang dibangun sejak 1977, di atas tanah seluas 5 hektar. Pembangunan lapas rampung selama 3 tahun. Hingga akhirnya, lapas diresmikan pada 1982. Awalnya, Lapas ini dibangun khusus untuk kasus korupsi. Namun kini, Lapas ini dihuni oleh pelaku kriminal dari berbagai jenis kejahatan.

Pada 2008, Lapas kelas 1 Tangerang pernah diisi oleh 60 % napi narkoba. Sedangkan, 40 % sisanya adalah napi umum.

Menurut data yang diperoleh dari Sistem Database Pemasyarakatan, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, ada sekitar 2.000 napi yang menguni lapas kelas I Tangerang per September 2021. Lapas diurus oleh 163 orang, yang terdiri dari pejabat struktural, anggota keamanan dan staf lapas.

Dilansir dari berbagai sumber, Lapas ini dilengkapi dengan berbagai sarana keamanan seperti metal detector, kamera pengawas di setiap ruangan napi, dan alat pengaman yang sengaja dipasang di sekeliling tembok Lapas.*

Pewarta : Antara
Editor : MD Yasir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *