BATAM – Kapolsek Sagulung, Iptu Donald Tambunan mengungkapkan bahwa jasad yang diduga Muhammad Mahdi korban kasus bunuh diri di Jembatan 1 Barelang yang ditemukan di Pulau Pecong, Belakang Padang, Rabu 15 Mei 2024 akan dilakukan tes DNA.
Hal ini menyusul karena ketidakyakinan ayah korban terhadap jasad yang diduga adalah Mahdi putranya.
“Kemarin ibu korban telah meyakini jasad itu adalah anaknya, tapi ayah korban masih ragu,” ungkap Iptu Donald Tambunan.
Untuk itu, agar dapat dipastikan rencananya akan dilakukan test DNA terhadap jasad tersebut.
Sebelumnya, setelah hampir 5 hari melakukan pencarian, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jasad pria yang diduga bunuh diri di Jembatan Barelang, Muhammad Mahdi pada Rabu, 15 Mei 2024 lalu.
Temuan itu berdasarkan laporan dari warga sekitar Pulau Pecong, bahwa telah ditemukan jenazah berjenis kelamin laki-laki yang terapung di perairan wilayah tersebut.
Jenazah itu pun langsung di evakuasi ke RS Elizabeth. Dan kini jasad tersebut telah berada di RS Bhayangkara Polda Kepri.
