KARIMUN – Polisi masih mencari tahu penyebab kebakaran gedung kosong, Jalan Sudirman atau Jalan Poros, Kelurahan Baran Timur, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Senin (09/10) malam.
Kapolsek Meral, AKP Kumala Engggar Anjarani mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran yang terjadi. “Penyebabnya masih didalami,” kata Enggar, Selasa (10/10).
Kebakaran yang terjadi cukup besar, karena terdapat bahan-bahan yang mudah terbakar seperti kayu dan juga karet. Kondisi itu membuat proses pemadaman api sulit dan membutuhkan waktu yang cukup.
Selain itu material yang terbakar menyebabkan asap tebal, sehingga mengganggu penglihatan petugas.
Sementara itu, Kabid Pemadam Kebakaran di Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Kabupaten Karimun, Hendra mengatakan, barang-barang tersebut merupakan bahan bekas bangunan.
“Bahan yang terbakar banyak kayu. Lalu juga ada juga minyak (pernis) dan dan bahan karet,” kata Hendra.
Untuk memadamkan api, BPBD Damkar Kabupaten Karimun menurunkan cukup banyak petugas dan tiga armada. Ketiga mobil pemadam kebakaran juga harus beberapa kali melakukan pengisian air.
“Kita sudah siramkan sekitar 15 ton air. Armada melakukan pengisian air beberapa kali,” sebut Hendra.
Hendra mengaku belum mengetahui penyebab terjadinya kebakaran. “Kita tidak bisa menyimpulkan dugaan penyebab timbulnya api sehingga terjadi kebakaran. Itu nantinya proses pemeriksaan dari pihak kepolisian,” ungkapnya. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
