Polisi Ringkus Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Kios Sayur Sagulung di Medan

Ilustrasi penangkapan kasus pemerasan oknum polisi di Samarinda. (Foto:Dok/Istimewa)

BATAM – Polisi berhasil meringkus terduga pelaku pembunuhan berinisial JB di di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Pelaku diduga telah membunuh seorang wanita berinisial NT (22), karyawan kios sayur di Pasar Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Korban diketahui yang bekerja sebagai kasir di toko supplier sayur mayur dan rempah Sinta Hasibuan di Pasar Sagulung.

Pelaku ditangkap tim gabungan Ditreskrimum Polda Kepri bersama Polresta Barelang dan Polsek Sagulung.

Diketahui, pelaku berinisial JB sebelumnya dikabarkan kabur dari Kota Batam.

“Sebenarnya kasus ini ditangani Polsek Sagulung, namun, karena itu wilayah Polda, makanya Subdit Jatanras mem-backup proses pencarian tersangka,” ujar Dirreskrimum Polda Kepri, Kombes Pol Adip Rojikan pada ulasan.co, Selasa 9 Juli 2024.

Kombes Pol Adip mengatakan, kasusnya akan dijelaskan nanti secara rinci hubungan pelaku dengan korban. “Karena saat ini pelaku kan masih diamankan di Medan,” ujarnya.

Menurutnya, hari ini kepolisian masih terkendala dalam pembelian tiket pesawat menuju Batam, kemungkinan menurutnya pelaku akan tiba di Batam esok hari.

“Besok kalau sudah datang semuanya kita terangkan,” pungkasnya.

Sementara itu, sebelumnya, masyarakat di Pasar Sagulung Batam dikejutkan dengan penemuan mayat wanita berinisial NT (22) yang ditemukan dalam keadaan kepala terbungkus plastik di lantai tiga salah satu ruko di Pasar Sagulung pada Sabtu 6 Juli 2024.

Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi mengatakan, penemuan itu berawal dari laporan salah satu penghuni ruko yang mencium bau tidak sedap dari lantai tiga ruko tempat lokasi kejadian.

Penghuni ruko itu kemudian langsung mengabarkan hal tersebut kepada sekurit Pasar Sagulung. Mendengar hal itu sekuriti pun menghubungi pihak kepolisian.

“Kami pun turun melakukan pengecekan ke lokasi, rupanya memang benar ditemukan mayat perempuan di lantai tiga ruko tersebut,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan yang pihaknya dapatkan, perempuan muda itu merupakan karyawan di ruko tersebut.

Kemudian, setelah dikordinasikan oleh dokter forensik jenazah perempuan tersebut telah dikembalikan kepada keluarganya untuk dikebumikan secara layak.

Ulasan.co pun sempat melakukan penelusuran ke lokasi kejadian. Berdasarkan pantauan Ulasan.co di TKP, ruko lantai tiga itu merupakan tempat supplier sayur-mayur dan rempah dengan merek Sinta Hasibuan.

Di lokasi, Kepala Sekuriti Kawasan Pasar Sagulung, Makaraw mebenarkan, pada hari Sabtu 6 Juli 2024 sekitar pukul 14.00 WIB, pihaknya menerima laporan penemuan mayat dari salah satu karyawan yang juga penghuni ruko tersebut.

Menurutnya karyawan tersebut mengaku mencium bau amis dari kamar sopir di lantai tiga. “Karena penasaran ia pun mengecek ke sekitar kamar menggunakan senter yang ada pada handphone,” ungkapnya.

Karyawan itu pun curiga bau tersebut berasal dari bawah spring bed (kasur), ia pun mengangkatnya dan terkejut karena menemukan sesosok mayat perempuan.

Ia pun melaporkan kejadian itu ke karyawan lainnya dan melakukan pengecekan kembali dan benar saja ditemukan mayat perempuan yang ternyata adalah karyawan di ruko tersebut berinisial NT.

“Mengetahui hal itu, saya pun menghubungi kepolisian. Saat polisi datang barulah kami bersama-sama naik ke lantai tiga,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mendapat kabar bahwa NT telah dua hari tidak turun dari lantai tiga. Anehnya, sebelum ditemukan pada hari Sabtu, selama dua hari itu, sopir yang lama (yang juga sempat bekerja di ruko itu) sempat tidur di kasur tersebut pada malam Jumat. Sedangkan Pemiliki ruko juga sempat beristirahat di kasur itu pada Jumat siang.

Baca juga: Suami Bunuh Istri Pakai Sikat Gigi Diancaman Pasal Pembunuhan Berencana

Anehnya lagi sehari sebelum penemuan korban,  pada Jumat 5 Juli 2024 pagi, sopir yang lama sempat pamit kepada pemilik ruko untuk berangkat ke Pekanbaru karena mendapat pekerjaan di sana.

“Kabarnya juga sopir tersebut telah dua Minggu yang lalu dipecat, namun masih tinggal di ruko tersebut untuk menumpang sementara waktu,” ujarnya

“Sopir yang lama itu pun diantarkan oleh sopir yang baru ke Pelabuhan Sekupang,” ungkapnya.

Makaraw juga mendapat informasi dari pacar korban, diduga pacar korban sempat video call dengan NT pada Kamis malam 4 Juli 2024, namun belum jelas pukul berapa. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News