Polisi Ungkap Penyebab Kematian Warga Kolong Enam di Masjid

Warga Kolong Enam
Tenaga medis bersama kepolisian melakukan visum kepada korban meninggal dunia di Masjid Ikhwanul Muslimin, Bintan, Kepri. (Foto: Dok Polsek Bintan Timur)

BINTAN – Warga Kolong Enam, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Agustianto (52 tahun) meninggal dunia murni karena sakit asam lambung.

“Almarhum meninggal dunia karena sakit bawaan (asam lambung),” kata Kapolsek Bintan Timur, AKP Khapandi di Kantor Polsek Bintan Timur, Selasa 10 Desember 2024.

Untuk diketahui almarhum ditemukan meninggal dunia di teras Masjid Ikhwanul Muslimin di Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Senin malam 9 Desember 2024.

AKP Khapandi menyampaikan, ada jemaah melihat almarhum sedang duduk sendiri di teras masjid saat salat Magrib. Saat itu juga jemaah sempat menegur almarhum.

“Kenapa bang? Almarhum langsung menjawab, asam lambung kumat,” ucap dia.

Setelah selesai salat Magrib, jemaah itu langsung pergi ke kedai kopi miliknya. Tidak lama kemudian ditelepon penjaga masjid untuk menyampaikan bahwa almarhum ingin ke toilet.

Namun almarhum sudah tidak sempat berjalan lagi dan kondisi badan sudah dingin.

Dengar kondisi tersebut jemaah tersebut membuat teh panas dan membeli kue untuk almarhum. Tetapi almarhum belum sempat minum teh panas dan kue yang dibelinya. “Karena almarhum sudah terbaring lemas di masjid,” ujarnya.

Baca juga: Geger! Warga Kolong Enam Ditemukan Meninggal di Masjid

Saat itu juga jemaah tersebut mengecek kondisi badan almarhum sudah dingin dan nadi tidak teraba. “Diduga almarhum sudah meninggal dunia,” katanya.

Tidak lama kemudian warga yang menolong membawa almarhum ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bintan untuk dilakukan visum. Namun hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum.

“Korban murni meninggal, karena riwayat sakitnya,” sebutnya. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News