Tanjungpinang, Ulasan. Co – Polsek Bintan Timur dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Bintan Pesisir menggelar simulasi pengamanan dan penyelengaraan pemungutan suara di TPS, Sabtu (28/11).
AKP Ulil Rahim selaku Kapolsek Bintan Timur mengatakan, simulasi tersebut bertujuan untuk mengecek dan melatih kesiapan personil dalam pengamanan TPS serta meningkatkan pemahaman petugas KPPS dalam menyelenggarakan pemungutan suara.
Tahapan simulasi tersebut dimulai dengan pengawalan kotak suara dari kantor desa menuju TPS.
“Tahapan simulasi berawal saat Personil PAM TPS melakukan pengawalan kotak suara dari Kantor Desa Kelong menuju TPS. Kemudian dilanjutkan dengan sterilisasi di TPS oleh Petugas PAM dilanjutkan dengan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh angota linmas sebelum pelaksanaan pencoblosan dimulai,” ujar AKP Ulil Rahim.
Lanjutnya, setelah sterilisasi dilakukan, KPPS tiba di TPS dengan membuka rapat pemungutan suara pukul 07.00 wib, yang dihadiri oleh Pengawas TPS, Saksi, dan Pemilih, dilanjutkan dengan pembacaan sumpah lalu Ketua KPPS dibantu anggota KPPS membuka kotak suara dan melakukan pemeriksaan kelengkapan (menghitung, mengeluarkan, mengidentifikasi jenis dokumen, dan peralatan TPS) untuk memperlihatkan kepada saksi dan pengawas TPS serta pemilih kemudian menggembok kembali kotak suara tersebut.
Tahapan selanjutnya adalah Pemilih memasuki TPS dgn terlebih dahulu dilakukan secara Prokes sesuai ketentuan yg berlaku (pengecekan suhu, mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker). Apabila didapati suhu pemilih diatas 37.3 °C, maka akan diarahkan oleh KPPS dan Linmas untuk menuju ke bilik khusus. Setelah itu, Ketua KPPS menjelaskan kepada pengawas TPS, saksi, dan pemilih mengenai tata cara pemberian hak suara. Apabila ditemukan adanya kekurangan dokumen dan peralatan TPS maka harap melapor kepada PPS utk dicatat dalam Formulir C2-KPU.
Dalamnya simulasi, terlihat juga adanya tahapan anggota ketertiban TPS akan mengarahkan pemilih untuk mengeluarkan identitas pemilih dan meneliti nama berdasarkan daftar nama dipapan pengumuman, kemudian pemilih diarahkan ke KPPS 4 dengan menunjukkan jari tangan dan menyerahkan beberapa dokumen yang diperlukan, kemudian anggota KPPS 4 menyerahkan beberapa dokumen kepada KPPS 5, dan KPPS 5 meminta pemilih untuk mengisi dan menandatangani sesuai identitas pemilih kedalam formulir.
Tahapan tersebut dilanjutkan sampai pada Pemilih masuk ke dalam bilik suara dan keluar dari Lokasi TPS.
Sementara itu, Varida Norman selaku Ketua PPK Bintan Pesisir mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan berdasarkan tahapan yang telah ditentukan dengan mengikuti protokol kesehatan, bertujuan agar tdk terjadi kesalahan dan kegagalan dalam rangkaian pelaksanaan Pilkada serentak Tahun 2020 pada tanggal 9 Desember 2020 dimasing² TPS maupun PPK.
Dilain kesempatan, Kapolres Bintan AKBP Bambang Sugihartono menyampaikan dengan adanya dimulasi ini petugas keamanan dan Kpps lebih memahami mekanisme pada pada saat hari H nanti.
Simulasi diikuti oleh Personil Pengamanan dari Polsek Bintan Timur, petugas Linmas, dan Penyelenggara Pilkada yakni PPK, PPS, KPPS, serta masyarakat yang berperan sebagai pemilih.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Akp Ulil Rahim, S.Kom, MH (Kapolsek Bintan Timur), Varnida Norman (Ketua PPK Bintan Pesisir), Sudirman (Ketua PPS Desa Kelong), Anggota PPK dan PPS se-Kec. Bintan Pesisir, Perwakilan petugas KPPS dan Linmas se-Kec. Bintan Pesisir.
(Udin)
