Presiden Jokowi Apresiasi NU dan Ajak Pemuda Gerakkan Ekonomi

Presiden Jokowi Apresiasi NU dan Ajak Pemuda Gerakkan Ekonomi
Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat membuka Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama, (NU) di Gunung Sugih, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (22/12). (ANTARA/Indra Arief)

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kerja sama Nahdlatul Ulama (NU) karena mengajak masyarakat untuk program vaksinasi COVID-19, serta mengajak pemuda NU untuk menggerakkan ekonomi umat secara bersama-sama.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat membuka Muktamar Ke-34 NU, di Lapangan Pondok Pesantren Darussa’adah, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Rabu (22/12), sebagaimana disiarkan kanal resmi Youtube Sekretariat Presiden.

“Terima kasih juga untuk Nahdlatul Ulama yang telah mengajak masyarakat untuk menaati protokol kesehatan dan mengajak masyarakat untuk berbondong-bondong ikut dalam program vaksinasi,” kata Presiden Jokowi saat membuka Muktamar Ke-34 NU, di Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung, Rabu.

“Ini saya rasakan betul betapa ajakan para kiai, para ulama betul-betul berdampak pada keinginan masyarakat untuk ikut vaksinasi,” kata Presiden pula.

Presiden Jokowi pun menceritakan mengenai awalnya banyak pihak menolak untuk disuntikkan vaksin AstraZeneca.

“Pada awal-awal program vaksinasi, begitu keluar yang namanya vaksin AstraZeneca, banyak daerah yang tidak mau mengambil padahal saat itu stok yang banyak adalah AstraZeneca tapi begitu saat itu ada telepon dari para kiai dari Jawa Timur, ‘Pak Presiden silakan semuanya vaksin kirim ke Jawa Timur, kami terima.’. Besoknya saya ke Jawa Timur, betul para kiai berkumpul dan benar-benar semuanya mau menerima vaksin itu,” ujar Presiden.

Setelah peristiwa tersebut, Presiden Jokowi menyebut satu per satu daerah pun mau untuk mengikuti program vaksinasi COVID-19.

“Inilah pengaruh para ulama, para kiai dalam mengajak masyarakat untuk ikut vaksinasi,” ungkap Presiden.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Libur Natal 2021 dan Tahun Baru Tidak Ada Kerumunan dan Mudik

Selai itu, Presiden Jokowi juga mengajak pemuda NU untuk menggerakkan perekonomian umat secara bersama-sama, agar menciptakan kesejahteraan yang dapat dirasakan semua pihak.

“Pemerataan bukan hal yang gampang dilakukan, tapi saya lihat kekuatan di NU sekarang anak-anak muda yang pintar-pintar, santri-santri yang pintar-pintar, banyak keluaran universitas-universitas besar dari seluruh negara,” kata Presiden Jokowi

Menurut Presiden, apabila pemuda-pemuda NU dapat merajut potensi ekonomi dan mengajak seluruh pihak dari berbagai lapisan untuk turut serta berkegiatan ekonomi, maka akan memberikan kesejahteraan bagi semua pihak.

“Apabila ini (kekuatan ekonomi) bisa dirajut dalam sebuah kekuatan ‘lokomotif’, saya yakin bisa menarik ‘gerbong-gerbong’ yang ada di bawah untuk bersama-sama dalam rangka menyejahterakan kita semua,” kata Presiden.

Upaya bersama-sama yang didorong para pemuda NU, kata Presiden, juga dapat menciptakan pemerataan ekonomi.

Presiden mengatakan para pemuda NU dapat membuat wadah atau kelompok usaha. Pemerintah, kata Presiden, siap membantu dengan memberikan konsesi atau izin pengelolaan sumber daya. Misalnya, konsesi untuk pertanian, atau mineral dan pertambangan.

“Kalau siap, saya menyiapkan konsesi, baik konsesi, terserah mau dipakai untuk lahan pertanian, saya juga ingin menyiapkan konsesi minerba ,yang ingin bergerak di usaha-usaha nikel, usaha-usaha batu bara, usaha-usaha bauksit, usaha-usaha copper (tembaga) silakan,” kata Presiden.

Namun, Presiden menginginkan agar usaha para pemuda NU itu dikelola dalam sebuah kelompok usaha besar, sehingga nanti dapat mengajak pihak-pihak lain untuk menikmati manfaat ekonomi yang dihasilkan.

“Ini merupakan sebuah kerja besar, tapi saya melihat potensi di NU itu ada, tinggal merajutnya,” kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi secara resmi membuka Muktamar Ke-34 NU yang diselenggarakan di Lapangan Pondok Pesantren Darussa’adah, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah.

Presiden menghadiri Muktamar Ke-34 NU didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Selain Presiden, turut hadir Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin beserta istri Wury Ma’ruf Amin. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *