Presma UMRAH Minta Pemilihan Rektor Libatkan Mahasiswa

Presiden Mahasiswa UMRAH, Rindi Apriadi pada aksi Raport Merah Pemko Tanjungpinang (Foto: Chairuddin)

Tanjungpinang, Ulasan. Co – Selasa (14/1), Rindu Apriadi selaku Presiden Mahasiswa UMRAH mengatakan bahwa dirinya dan mahasiswa lainnya meminta agar Pemilihan Rektor UMRAH mendatang dapat melibatkan mahasiswa.

Pada tahun ini UMRAH akan melaksanakan pemilihan Rektor yang dimulai sejak tanggal 14 Januari hingga 11 Februari 2020 mendatang dengan agenda tahap pendaftaran bakal calon.

Dengan dimulainya tahap demi tahap pemilihan Rektor UMRAH itu, Rindi selaku Presma menyampaikan harapannya.

“Dari proses panjang pemilihan rektor ini kami dari mahasiswa berharap proses dilakukan dengan transparan dan mahasiswa harus dilibatkan dalam semua prosesnya,” ujarnya.

“Sebab dengan dilibatkannya para mahasiswa dalam pengawalan pemilihan rektor secara langsung, kami dapat mengerti serta mengawasi pemilihan rektor tahun ini dan bisa memberikan peringatan terhadap rektor terpilih jika melenceng dari kebijakan-kebijakan maupun janji-janjinya,” tambahnya.

Rindu juga berharap bahwa sebelum pemilihan para calon Rektor yang akan mengikuti pemilihan untuk menggelar diskusi bersama para mahasiswa terlebih dahulu.

“Menjelang pemilihan dilakukan kami berharap Calon Rektor bersedia untuk melakukan dialog dan debat terbuka untuk menyampaikan Visi dan Misi bersama Mahasiswa serta alumni UMRAH sehingga rektor terpilih dalam pemilihan rektor tahun ini bukan hasil dari politik transaksional tapi dari politik gagasan,” ujar Rindi lagi.

“Kita juga meminta para calon rektor jangan hanya fokus kepada perolehan suara oleh Kementerian yang memberikan sumbangsih sebesar 35% tanpa membangun komunikasi terhadap civitas akademika khususnya mahasiswa,” tutup Presiden Mahasiswa UMRAH itu.