BATAM – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah mulai dilaksanakan di Kota Batam, Kepulauan Riau pada Senin 13 Januari 2025. Namun baru empat sekolah negeri di Kecamatan Bengkong yang menikmati program ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, menjelaskan bahwa keterbatasan ini terjadi karena dapur umum yang memenuhi standar Badan Gizi Nasional (BGN) baru tersedia di wilayah Bengkong.
“Pelaksanaannya dilakukan di SD Negeri 003 Bengkong, 006 Bengkong, 010 Bengkong, serta SMP Negeri 30 Batam di Bengkong Sadai,” ujar Tri pada Selasa 14 Januari 2024.
Ia menambahkan, karena hanya empat sekolah hanya 3.294 siswa yang mendapatkan program ini dengan pengantaran makanan dilakukan dalam tiga trip sesuai jadwal di masing-masing sekolah.
Menurut Tri, program ini berjalan lancar pada hari pertama. “Alhamdulillah, tidak ada kendala berarti. Anak-anak juga terlihat sangat senang dengan makanan yang disediakan. Trip ketiga atau pengiriman terakhir selesai pukul 12.30 WIB,” tambahnya.
Selain itu menu makanan yang diberikan juga telah disesuaikan dengan standar gizi dan kebutuhan siswa.
“Misalnya, menunya terdiri dari nasi, sayur sawi dengan irisan wortel, ayam filet, tahu, atau telur. Semua sudah diperhitungkan gizinya, termasuk untuk siswa dengan alergi,” jelas Tri.
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan program ini melibatkan berbagai pihak, seperti Kodim Batam, BPOM, Komite Sekolah, serta para guru di satuan pendidikan.
Terkait perluasan program ke sekolah lain, Tri menjelaskan bahwa hal ini bergantung pada ketersediaan dapur yang memenuhi standar. Saat ini, baru terdapat lima dapur yang mendukung program tersebut, dengan rincian satu milik BGN dan empat lainnya dimiliki oleh mitra swasta.
“Jika dapur tambahan sudah memenuhi standar BGN, sekolah-sekolah lain di sekitar dapur tersebut bisa dilayani. Saat ini, dua dapur yang sudah memiliki kepala SPPG adalah milik BGN di Makodim dan mitra di Golden City,” ungkapnya.
Namun ia memastikan program ini direncanakan berlangsung setiap hari Senin hingga Jumat.
“Kami optimistis dapat terus memberikan manfaat bagi siswa di hari-hari mendatang,” tutup Tri.
Baca juga: Makan Bergizi Gratis Dimulai Hari Ini, 190 Dapur Beroperasi di 26 Provinsi Termasuk Kepri
Diketahui, sebelumnya terkait dengan cakupan program, Tri Wahyu pernah menyebutkan bahwa pihaknya telah mengusulkan 959 sekolah, mulai dari tingkat TK, PAUD, hingga SMP, baik negeri maupun swasta. Sementara jumlah siswa yang diusulkan dalam program ini mencapai 213.700 orang. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News