NATUNA – Program strategis nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto melalui Badan Gizi Nasional (BGN) resmi bergulir di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Program ini menjadi bagian dari visi besar Asta Cita dalam meningkatkan kualitas SDM sejak usia dini.
Di Natuna, pelaksanaan program MBG disalurkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Sinergi Inklusi Akses Pangan Natuna, yang berkantor di Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur.
Kepala SPPG, Luthsia Widi Febiana, menyebutkan sebanyak 2.285 siswa menjadi penerima manfaat program ini. Mereka terdiri dari peserta didik di jenjang PAUD, SD, hingga SMP yang tersebar di wilayah Kecamatan Bunguran Timur.
“Untuk pembagian perdana hari ini, kami menyalurkan makanan bergizi gratis ke delapan sekolah,” ujar Luthsia saat dikonfirmasi pada Rabu 11 Juni 2025.
Menariknya, menu yang disajikan kepada siswa setiap harinya dibuat bervariasi untuk menjaga selera dan semangat makan anak-anak. Paket makanan mencakup karbohidrat (nasi), protein hewani (telur, ayam, daging), protein nabati (tahu, tempe), serta sayur dan buah segar.
“Menu akan diganti setiap 10 hari agar anak-anak tidak bosan dan tetap terpenuhi gizinya,” ujarnya.
Untuk nilai seporsi makanan, ditetapkan sebesar Rp8.000 untuk siswa PAUD dan Rp10.000 untuk siswa SD dan SMP.
Kepala TK Muslimat NU Annafi’iyah Natuna, Syarifah Norisa, mengungkapkan antusiasme siswa saat menerima makanan bergizi dari program ini.
“Sekolah kami ada 59 siswa yang menerima makanan hari ini. Alhamdulillah, anak-anak sangat senang dan makannya lahap sampai habis,” tuturnya.
Baca juga: Pemkab Natuna Fokuskan Tiga Program Prioritas Pada Musrenbang Tahun 2025
Program MBG ini diharapkan terus berlanjut dan menjadi penopang pemenuhan gizi anak-anak selama masa pendidikan. Dengan asupan yang cukup dan seimbang, diharapkan tumbuh generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi. (*)