BINTAN – Banjir rob atau pasang tinggi air laut turut yang terjadi di Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) turut merendam puluhan rumah warga, Rabu (25/1).
Pelaksanaan Tugas (Plt) Camat Mantang, Agus Zulkarnain mengatakan, rumah warga yang terendam air laut kurang lebih tingginya setengah meter.
Puluhan rumah warga yang terdampak banjir rob tersebut, berada di tiga desa yakni Desa Dendun, Desa Mantang Lama, dan Desa Selat Limau.
“Untuk data pastinya, kita menunggu dari masing-masing Kades yang sedang mendata di wilayahnya,” ucap Agus Zulkarnain.
Agus Zulkarnain juga mengimbau kepada warganya yang tinggal di pesisir laut, untuk tetap waspada dengan kondisi alam saat ini seperti banjir rob atau air laut pasang tinggi.
“Tetap jaga kesehatan. Mudah-mudahan ini hanya banjir rob saja dan semoga cepat surut. Sehingga warga kita bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” sebut dia.
Dalam kesempatan yang sama, Lurah Sei Enam, Muhammad Riduan mengatakan, ada sekitar 40 unit rumah warganya yang terendam banjir rob.
“Tadi pagi pasang tinggi. Alhamdulillah, sekarang sudah mulai surut air lautnya,” terang Riduan.
Dengan adanya banjir rob seperti ini, Muhammad Riduan berharap, pihak Syahbandar untuk memberikan imbauan kepada pemilik transportasi laut, supaya tidak melaju disaat melintas di perairan Sei Enam.
“Karena bisa merobohkan rumah ketika pasang air laut tinggi, ditambah lagi terjangan air laut saat kapal melintas,” sebut dia.
Baca juga: BPBD Tanjungpinang akan Evakuasi Warga Terdampak Banjir Rob
