Rudenim Tanjungpinang akan Pertemukan Pengungsi Afghanistan dengan UNHCR

Rudenim Tanjungpinang akan Pertemukan Pengungsi Afghanistan dengan UNHCR
Pengungsi Afghanistan saat berunjuk rasa di lapangan Pamedan Tanjungpinang. Foto: Muhammad Chairuddin

Tanjungpinang – Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Pusat Tanjungpinang akan mempertemukan para pengungsi asal Afghanistan di Pulau Bintan dengan Komisariat Tinggi Urusan Pengungsi PBB atau United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).

Kepala Seksi Keamanan Rudenim Pusat Tanjungpinang, Sony Septiadi menjelaskan, pihaknya telah menghubungi lembaga yang akan mengurusi kepindahan para pencari suaka itu ke negara ketiga.

“Kita di Rudenim selalu menjadi mediator untuk mereka (pengungsi),” kata Sony di Tanjungpinang, Selasa (28/09).

Baca juga: Pengungsi Afghanistan Diguyur Hujan saat Demo di Tanjungpinang

Kendati demikian, ia mengaku belum dapat memastikan waktu pertemuan tersebut. Namun, kemungkinan pertemuan itu akan berlangsung pada hari ini.

Sony menuturkan, pertemuan antara para pengungsi dengan UNHCR sempat berlangsung pada Selasa (21/09) lalu. Pihaknya pun telah cukup banyak menyalurkan para pengungsi ke negara ketiga yakni Kanada, Amerika, Selandia Baru, serta Australia.

“Sudah banyak,” ujarnya soal kepindahan para pengungsi ke negara ketiga.

Baca juga: Ratusan Pengungsi Afghanistan Unjuk Rasa di Pamedan Tanjungpinang

Lanjutnya, keterlambatan perpindahan para pengungsi ke negara ketiga lantaran masih menunggu kejelasan dari setiap negara tersebut.

“UNHCR juga setahu saya hanya sebagai pemandu,” tuturnya.

Saat ini jumlah pengungsi asal Afghanistan di Pulau Bintan berjumlah lebih dari 400 orang. Ia pun membenarkan kabar adanya pengungsi yang bunuh diri.

Ia menduga hal itu terjadi lantaran para pengungsi merasa depresi dan tertekan.

Pewarta: Muhammad Chairuddin
Redaktur: Albet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *