Rudi Sebut Batam Harus Jadi Kota Baru dan Modern

Jalan yang menuji Nongsa yang akan dilebarkan oleh BP Batam. (Foto:Istimewa)

BATAM – Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyatakan, Batam harus bisa menjadi kota baru dan modern. Untuk itu ia mengajak masyarakat untuk bersatu mewujudkannya.

Rudi menjelaskan, pembangunan yang menjadi prioritas pemerintah dan tengah dikerjakan di antaranya pengembangan jalan arteri, bandara, pelabuhan batu ampar dan KEK Sekupang.

“Pembangunan ini untuk kepentingan umum, harus segera diselesaikan tahun ini. Jalan dari Batu Ampar sampai ke POM bensin Polda Kepri tahun ini diupayakan selesai,” kata Rudi, Senin (16/1).

Menurutnya, apabila akses jalan selesai tentunya akan berdampak pada nilai properti yang pasti naik dan bank akan dapat bagian kredit.

Tak hanya itu, ia juga mengimbau, agar semua pihak terutama para pengusaha untuk dapat memberikan kontribusi terhadap kelestarian lingkungan, salah satunya dengan menjaga pohon jati emas yang telah ditanam.

“Saya berharap pohon jati emas yang telah ditanam bisa mencapai 4 meter, maka dari itu jika bank ingin berkontribusi untuk menjaga pohon dengan cara memberi pupuk, dan menyiram secara rutin tiap minggunya,” sebutnya.

“Kalau Batam berubah, maka kita sepakat akan menjadikan Batam sebagai kota baru buat kita semua,” tutupnya.

Pemerintah Kota Batam di tahun ini, masih memfokuskan Belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023, untuk peningkatan infrastruktur ruas jalan.

Hal ini sebelumnya disampaikan Kepala Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam, Yumasnur, Senin (9/1).

Ia menegaskan sejumlah ruas jalan yang belum selesai di 2022 masih terus dilanjutkan di belanja APBD 2023. Jalan utama tersebut salah satunya Simpang Frenky menuju Masjid Agung Batam Centre.

Baca juga: Belanja APBD 2023, Pemko Batam Masih Fokus Peningkatan Infrastruktur Jalan