Rupiah Dibuka Melemah 18 Poin ke Level Rp15.537 per Dolar AS

Ilustrasi nilia tukar rupiah terhadap dolar AS yang terus melemah. (Foto:istimewa)

JAKARTA – Nilai tukar rupiah hari ini melemah ke level Rp15.537 per dolar AS, Selasa (15/11) pagi. Rupiah melemah 18 poin atau 0,12 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sementara mata uang di kawasan Asia terpantau di zona merah. Baht Thailand melemah 0,03 persen, peso Filipina melemah 0,22 persen, won Korea Selatan menguat 0,11 persen, yuan China menguat 0,17 persen, dan ringgit Malaysia menguat 0,04 persen.

Sedangkan mata uang Dolar Singapura turut melemah 0,08 persen, yen Jepang melemah 0,34 persen, dan dolar Hong Kong melemah 0,01 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.

Berikutnya, mata uang negara-negara maju di Eropa juga berada di zona merah. Euro Eropa melemah 0,10 persen, poundsterling Inggris melemah 0,06 persen, dan franc Swiss melemah 0,13 persen. Lalu, dolar Australia melemah 0,22 persen, dan dolar Kanada melemah 0,06 persen.

Analis DCFX, Lukman Leong memperkirakan, rupiah bakal melemah pada hari ini dikarenakan The Fed bagian menyatakan, akan melakukan kebijakan secara bertahap khususnya untuk kenaikan suku bunga.

“Rupiah diperkirakan akan melemah oleh dolar yang menguat setelah wakil ketua The Fed Lael Brainard sepakat dengan The Fed Waller bahwa bank sentral walau akan lebih pelan, namun masih akan terus menaikkan suku bunga untuk memerangi inflasi,” ujar Lukman Leong dikutip dari cnnindonesia.

Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bakal bergerak di rentang Rp15.500 per dolar AS hingga Rp15.600 per dolar AS.