Sambut Hari Raya, Warga Kepri Sibuk Mencari “Air Kaleng”

Sambut Hari Raya, Warga Kepri Sibuk Mencari "Air Kaleng"
Warga saat ingin membeli air kaleng di salah satu swalayan Tanjungpinang, Kepri (Foto: Muhammad Chairuddin)

TANJUNGPINANG – Setiap momen hari raya keagamaan di Kepulauan Riau (Kepri), biasanya warga mulai sibuk mencari minuman “air kaleng”.

Keberadaan “air kaleng” di rumah, salah satu pelengkap minuman di hari raya. Terutama tahun ini dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Biasanya sejak pertengahan Ramadan, “air kaleng” sudah mulai menghiasi swalayan di Kepri. Berbagai merek minuman siapĀ  dijual kepada warga.

Warga mulai menyerbu “Air kaleng” paling ramai tinggal beberapa hari menjelang hari raya.

Baik minuman kaleng bersoda maupun tidak, tampak laris diborong masyarakat. Ada yang langsung membayar tunai, ada pula yang menggunakan voucher. Tentu harga “air kaleng” per satu dus bervariasi.

Harga setiap dus minuman itu berkisar antara Rp86 ribu hingga Rp200 ribuan.

Salah seorang warga Tanjungpinang, Ramli mengatakan, setiap tahun pasti membeli minuman kaleng.

“Iya setiap tahun pasti ada. Rasanya tergantung selera,” kata Ramli saat dijumpai usai membeli minuman kaleng di Swalayan Pasar Raya 21, Selasa (26/04).

Ia menjelaskan, setiap tahunnya selalu menyediakan meminum kaleng itu antara satu hingga dua dus.

Minuman itu disediakan untuk menjamu tamu. Akan tetapi, tak jarang pula minuman itu habis untuk konsumsi keluarga saja.

“Ini untuk lebaran. Untuk tamu dan minum sendiri,” ucapnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh warga lainnya, Igen. Menurutnya, minuman kaleng itu memang dipersiapkan setiap menyambut lebaran.Setiap tahunnya, ia menyediakan dua hingga tiga dus minuman kaleng untuk keluarga dan tamunya.

Baca juga: Jelang Hari Raya Idul Fitri, Harga Daging Sapi Naik di Tanjungpinang