Sampah Menumpuk di Pinggir Jalan Cemari Batam

Sampah Menumpuk
Sampah menumpuk di dekat Perumahan Puteri Hijau Sagulung. (Foto: Randi Rizky K)

BATAM – Di tengah geliat pembangunan Kota Batam, Kepulauan Riau, masih menghadapi persoalan serius terkait pengelolaan sampah.

Tak seindah julukannya, tumpukan sampah terlihat menghiasi sejumlah titikseperti di Jalan Trans Barelang Tembesi Batu Aji, jalan menuju Pelabuhan Sagulung, Bengkong Laut, hingga Tanjung Uma dan banyak titik lainnya. Sampah-sampah tersebut seakan-akan semakin menggunung kian hari.

Kondisi ini pun memicu keluhan warga yang merasa terganggu bau busuk dan tumpukan yang kadang sampai ke badan jalan.

Pantauan langsung di Jalan Perumahan Puteri Hijau Sagulung dan arah Pelabuhan Sagulung menunjukkan penumpukan sampah yang sudah meluber ke badan jalan, mengganggu arus kendaraan dan mencemari lingkungan sekitar.

Di Perumahan Puteri Hijau warga mengeluhkan minimnya respons petugas kebersihan dalam menangani masalah ini.

“Sudah lama sampah ini dibiarkan. Baunya menyengat, lalat sudah di mana-mana. Sampai kapan kami harus menunggu tindakan pemerintah?” ujar Bob, warga Sagulung.

Kondisi serupa terjadi dan Tanjung Uma, di mana sampah tidak hanya berserakan tetapi juga menimbulkan genangan air kotor. Warga menuding pemerintah daerah lamban dalam menangani persoalan ini.

“Ntah sampai kapan tempat ini bersih,” ujar Alda, warga Tanjung Uma.

Baca juga: Duh! Sampah Dibiarkan Menumpuk di Taman Senggarang, Ada Bir Kaleng Juga

Saat dicoba dikonfirmasi ulasan.co beberapa kali Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, Herman Rozie tidak menjawab panggilan telepon maupun memberikan tanggapan terkait persoalan yang telah berlarut-larut ini. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News